Pentingnya Investasi bagi Anak Muda sejak Dini

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
ILUSTRASI Investasi. (Foto: kompas.com)
ILUSTRASI Investasi. (Foto: kompas.com)

UNAIR NEWS – Usia muda, sekalipun masih menjadi mahasiswa tidak menjadi masalah bagi seseorang untuk mulai melakukan investasi. Semakin dini seseorang ‘melek’ investasi, maka peluang untuk meraih kebebasan finansial pada masa tua akan semakin besar. 

Bertolak dari hal itu, Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga (UNAIR) melalui Airlangga Career Club mengadakan webinar bertajuk Smart and Simple Investing in the Digital Era. Dihadiri oleh Raymond Iriantho sebagai pemateri, dia menjelaskan bahwa setiap orang harus bisa mengalokasikan dana secara smart.

“Jangan hanya mengeluarkan uang untuk kesenangan atau kebutuhan sehari-hari saja, tetapi menabung untuk masa depan juga sangat penting,” terang Financial Mentor Bibit.id itu.

Salah satu cara untuk menabung, menurut pria yang kerap disapa Raymond itu adalah dengan berinvestasi. Dia menyebutkan ada beberapa alasan mengapa seseorang perlu berinvestasi. Alasan pertama adalah inflasi. Seiring dengan bertambahnya waktu, Raymond menuturkan harga barang dan jasa akan naik. Oleh karena itu, ketika seseorang menabung uangnya hanya di bank atau celengan, maka nilai dari uang itu akan semakin melemah. Selanjutnya yaitu Opportunity Cost atau hilangnya waktu yang tidak bisa diulang. Maksudnya adalah ketika kita menunda-nunda waktu investasi sampai usia dewasa, maka modal yang dibutuhkan akan semakin banyak dan waktu yang terbuang itu bisa membuat jumlah tabungan kita semakin besar jika mulai nabung sejak muda. Alasan yang tidak kalah penting yaitu Human Life Cycle atau tidak selamanya seseorang bisa bekerja dengan produktif sehingga perlu menyiapkan dana pensiun sejak dini.

“Alasan terakhir adalah Financial Freedom. Kita ini bekerja untuk uang, namun ketika uang itu diinvestasikan nantinya dia akan bekerja yang lama-lama jumlahnya semakin besar dan bisa membiayai hidup kita di masa tua,” jelasnya.

Raymond Iriantho, Financial Mentor Bibit.id saat memberikan materi dalam webinar Airlangga Career Club.

Dalam memillih jenis investasi, Raymond menyebutkan reksadana bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat. Pasalnya, pembelian reksadana bisa dimulai dari 10.000 ribu dan cocok untuk berbagai profil risiko serta jangka waktu.

“Jangan takut untuk mulai investasi sejak dini supaya di masa tua nanti kita bisa pensiun dini. Kunci dari investasi adalah disiplin menabung,” tekannya. (*)

Penulis: Nikmatus Sholikhah

Editor: Feri Fenoria 

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp