Klorofil Alfafa dengan Aktivasi Laser Biru untuk Membunuh Bakteri Patogen

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Sumber: SehatQ

Penyakit infeksi merupakan salah satu masalah dalam bidang kesehatan. Mikroorganisme seperti bakteri, jamur, virus, dan parasit dapat masuk ke dalam tubuh, berkembang biak dan menimbulkan penyakit. Bakteri Psedomonas aeruginosa sebagai salah satu bakteri gram negatif yang paling sering menginfeksi yaitu sebesar 25,8%. Bakteri ini sering dijumpai sebagai kontaminan pada kolam renang, kolam air panas, wastafel air, cairan pembersih lensa kontak, injeksi obat, dan telapak bagian dalam sepatu. Sedangkan Staphylococcus aureus merupakan bakteri coccus gram positif, susunannya bergerombol dan tidak teratur. Staphylococcus aureus dapat ditemukan pada permukaan kulit sebagai flora normal, terutama disekitar hidung, mulut, alat kelamin, dan sekitar anus. Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi pada luka berupa kumpulan nanah atau cairan karena infeksi. Bakteri ini dapat menyebabkan sindroma kulit dan juga dapat menular melalui nanah yang keluar dari lesi atau hidung. Umumnya pengobatan menggunakan antibiotik, tetapi dalam perkembangannya banyak bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Perkembangan dan penyebaran resistensi terhadap antibiotik adalah masalah penting yang membuat infeksi klinis sulit untuk diberantas.

Metode fotodinamik inaktivasi merupakan salah satu alternatif penanganan infeksi bakteri melalui penghambatan aktivitas bakteri dengan memanfaatkan interaksi antara cahaya dengan fotosensitizer, yaitu molekul pengabsorpsi cahaya. Klorofil dan turunannya merupakan fotosensitiser yang potensial, bersifat selektif, efisien, stabil secara kimiawi, mudah larut, mempunyai spektrum serap panjang gelombang yang luas, tidak toksik, dan tidak beracun. Klorofil merupakan pigmen hijau yang terdapat pada kloroplas tanaman. Pigmen klorofil berperan dalam mengubah energi cahaya menjadi energi kimia pada saat fotosintesis. Klorofil Alfafa berasal dari tanaman Alfalfa (Medicago sativa) yang banyak tumbuh subur. Klorofil ini telah diproduksi sebagai bahan suplemen, karena mudah diserap secara sempurna oleh tubuh dan dapat berfungsi sebagai pembentuk sel darah merah. Spektrum serap klorofil Alfafa pada panjang gelombang 300-800 nm dengan puncak serapan pada 400 nm.

Klorofil merupakan kompleks antara porfin dengan magnesium. Porfin adalah struktur makrosiklik tak jenuh yang terdiri dari empat cincin pirol yang digabungkan oleh karbon. Struktur kimia klorofil ini menyerupai heme dalam darah, di mana atom pusat cincin porfirin klorofil adalah Mg, sedangkan atom pusat cincin porfirin heme adalah Fe. Serapan cahaya oleh klorofil pada proses fotofisika akan mengaktivasi terjadinya reaksi fotokimia. Pada reaksi fotokimia terjadi proses perpindahan muatan dan perpindahan energi menghasilkan berbagai Radical Oxygen Singlet (ROS) yang sangat reaktif. Formasi asam lemak jenuh pada membrane sel yang terdiri dari ikatan hidrogen terputus oleh radikal oksigen singlet dan menghasilkan peroksidasi lipid. Demikian juga pada protein kanal. Proses peroksidasi lipid dan protein menyebabkan kerusakan struktur dinding sel bakteri sehingga sel bakteri mengalami lisis dan kematan bakteri.

Hasil penelitian dengan memanfaatkan klorofil Alfafa dengan aktivasi laser diode biru pada dosis rendah 1.59 J/cm2 menghasilkan reduksi bakteri Staphylococcus aureus sebesar 53,59% dan 44,24% pada bakteri Pseudomonas aeruginosa. Hasil reduksi bakteri ini lebih besar jika dibandingkan dengan tanpa pembelian klorofil Alfafa, yaitu 35,44% dan 20,02%. Jadi penambahan klorofil sebagai fotosensitiser pada terapi fotodinamik meningkatkan efektivitas inaktivasi bakteri.

Penulis : Suryani Dyah Astuti

Informasi detail dari riset ini dapat dilihat pada tulisan kami di:

https://www.spiedigitallibrary.org/conference-proceedings-of-spie/11789/117890J/Photodynamic-potential-of-blue-diode-laser-inactivation-with-chlorophyll-photosensitisers/10.1117/12.2587052.short?SSO=1

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp