UNAIR NEWS – Pandemi COVID-19 yang masih belum mereda di wilayah Asia Tenggara tidak membuat para alumni UNAIR wilayah Malaysia untuk merekatkan tali silahturami dengan mengadakan temu kangen secara virtual. Acara temu alumni ini diadakan pada Minggu malam (25/10/2020) dalam rangka untuk memberikan donasi alumni kepada RSUA demi penanganan COVID-19.
Temu alumni wilayah Malaysia ini dibuka oleh sambutan dari Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. Moh. Nasih, S.E., M.T., Ak. Pertama, ia mengatakan bahwa Malaysia dan Indonesia memiliki permasalahan yang sama, yaitu terkait penanganan pandemi COVID-19 dan peningkatan kualitas akademik. Oleh karena itu, Prof. Nasih selalu mengharapkan bahwa kedua negara tersebut harus kerap mengadakan kerjasama yang produktif untuk kebaikan bersama.
“Hal ini juga selaras dengan impian UNAIR untuk mengejar Top 400 QS World University. Dengan mencapai ranking ini tentu kita membutuhkan perluasan networking dan kontribusi dari para alumni kami,” tutur pakar ekonomi itu.
Prof. Nasih juga menuturkan bahwa para alumni UNAIR wilayah Malaysia patut berbangga karena almamater mereka telah mengalami berbagai lompatan-lompatan ranking. Untuk saat ini, UNAIR telah mencapai peringkat ketiga di Indonesia dan top 20 di wilayah Asia Tenggara. Prof. Nasih menambahkan bahwa UNAIR berniat untuk menjadi top 15 di wilayah Asia Tenggara.
“Silahturami dan perekatan tali persaudaraan seperti ini merupakan hal yang sangat penting dan kami akan terus menyambut dengan baik acara-acara seperti ini,” ujarnya.
Sambutan Prof. Nasih dilanjut oleh sepatah kata dari Mr. Lukman Ismail selaku Ketua Badan Pengurus IKA-UA Wilayah Malaysia. Ia mengumumkan bahwa donasi alumni yang akan diberikan kepada RSUA untuk membantu penanganan COVID-19 telah terkumpul sebanyak 25.000 Ringgit atau sekitar 90 juta Rupiah.
“Donasi ini kami kumpulkan sebagai bentuk rasa terima kasih kami kepada UNAIR atas tidak hanya pengetahuan yang berguna, namun juga pengalaman hidup yang UNAIR berikan kepada kami,” terang alumni FISIP angkatan 1989 itu.
Mr. Lukman juga optimis bahwa UNAIR akan menggapai pemeringkatan WCU 400 dan para alumni wilayah Malaysia akan senantiasa membantu apa saja yang dapat membantu UNAIR menggapai impian tersebut. Sambutannya diakhiri dengan penayangan video pendek terkati donasi tersebut.
Perlu diketahui juga bahwa temu alumni ini juga dihadiri oleh berbagai pimpinan UNAIR di level universitas dan fakultas seperti Wakil Rektor I UNAIR Prof. Dr. Ni Nyoman Tri Puspaningsih dan Dekan Fakultas Hukum UNAIR Iman Prihandono.
Penulis: Pradnya Wicaksana
Editor: Nuri Hermawan
