Rektor UNAIR Lantik Pejabat Periode 2020-2025

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Prof Dr Budi Santoso, dr Sp.OG(K) (kiri) usai dilantik sebagai Dekan Fakultas Kedokteran UNAIR Periode 2020-2025. (Foto: Alif Fauzan)

UNAIR NEWS – Universitas Airlangga merestrukturisasi secara periodik jajaran pimpinan pada masa kepemimpian Prof Mohammad Nasih Rektor UNAIR periode 2020-2025. Rektor UNAIR melantik Sekretaris Universitas, Dekan, Direktur Sekolah Pascasarjana, Ketua Badan, dan Direktur Rumah Sakit UNAIR pada Rabu (30/9/2020).

Pelantikan berlangsung di Aula Garuda Mukti Kantor Manajemen Kampus C. Berikut para pejabat yang dilantik beserta jabatannya:

Dr Koko Srimulyo, Drs., M.Si sebagai Sekretaris Universitas

Prof Dr Budi Santoso, dr Sp.OG(K) sebagai Dekan Fakultas Kedokteran

Dr Agung Sosiawan, drg., M.Kes sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Gigi

Iman Prihandono, S.H., M.H., LL.M., Ph.D sebagai Dekan Fakultas Hukum

Prof Dian Agustia, S.E., M.Si., Ak sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Prof Junaidi Khotib, S.Si., M.Kes., Ph.D sebagai Dekan Fakultas Farmasi

Prof Dr Mirni Lamid, drh., MP sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Hewan

Dr Falih Suaedi, Drs., M.Si sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Prof Dr Moh. Yasin, Drs., M.Si sebagai Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

Prof Dr Suryanto, M.Si sebagai Dekan Fakultas Psikologi

Dr Santi Martini, dr., M.Kes sebagai Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

Prof Dr Purnawan Basundoro, S.S., M.Hum sebagai Dekan Fakultas Ilmu Budaya

Prof Mochamad Amin Alamsjah, Ir., M.Si., Ph.D sebagai Dekan Fakultas Perikanan dan Kelautan

Prof Dr Ah Yusuf S. S.Kp., M.Kes sebagai Dekan Fakultas Keperawatan

Prof. Dr. Anwar Ma’ruf, drh., M.Kes sebagai Dekan Fakultas Vokasi

Prof Dr Dwi Setyawan S.Si., M.Si Apt sebagai Dekan Sekolah Tinggi Maju dan Multidisiplin

Prof Badri Munir Sukoco, S.E., MBA., Ph.D sebagai Direktur Sekolah Pascasarjana

Prof Dr Nasronudin, dr., Sp.Pd-KPTI sebagai Direktur Rumah Sakit UNAIR

Dr Muhammad Nafik Hadi Ryandono, S.E., M.Si sebagai Ketua Badan Pengembangan Bisnis Rintisan dan Inkubasi

Prof Dr Soetojo, dr., SP.U sebagai Ketua Badan Koordinator Fasilitas Kesehatan

Usai melantik para pejabat, Rektor UNAIR memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pejabat yang telah berkontribusi terhadap perkembangan UNAIR selama periode 2015-2020.

Tak lupa, Rektor memberikan selamat menjalankan tugas kepada para pejabat baru. “Dekan sebelumnya sudah mengantarkan dan pemberikan pijakan yang kuat. Sehingga adalah tugas pejabat baru untuk segera take off menuju pada posisi yang lebih tinggi dan mulia lagi, mengantarkan UNAIR pada posisi yang terhormat,” ujar Rektor UNAIR.

“Tugas ini tidak ringan. Tapi InsyaAllah dengan niat tulus ikhlas, tugas yang berat akan dapat kita jalankan dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.

Prof Nasih menekankan agar para pejabat yang baru saja dilantik agar melakukan berbagai macam inovasi dan penyesuaian, utamanya dalam masa pandemi Covid-19 ini.

Usai dilantik, Rektor memberikan pusaka berupa keris kepada seluruh pejabat yang dilantik. Dia mengartikan, melalui pusaka keris tersebut para pejabat memiliki kewenangan dan tugas untuk bisa menyelesaikan berbagai persoalan dalam bidang masing-masing.

“Jimat ini tolong diartikan bapak ibu punya kewenangan dan otoritas untuk menyelesaikan tugas di tempat bapak/ibu,” ungkapnya.

Salah satu pejabat yang dilantik dengan jabatan baru, Prof Soetojo, mengatakan bahwa Badan Koordinator Fasilitas Kesehatan akan membawahi beberapa fasilitas kesehatan di UNAIR, seperti Rumah Sakit UNAIR, Rumah Sakit Khusus Infeksi, Rumah Sakit Gigi dan Mulut, dan Rumah Sakit Kedokteran Hewan.

Dekan FK UNAIR periode 2015-2020 itu mengungkapkan, ke depan agar berbagai rumah sakit tersebut dapat berfungsi dengan baik, tidak hanya melayani pasien tapi juga melakukan penelitian. “Karena penelitian akan memperbaiki pelayanan agar lebih bagus,” ucap Prof Soetojo.

Tak hanya itu, semua fakultas di UNAIR, lanjut Prof Soetojo, dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan di UNAIR sebagai sarana belajar. “Semua fakultas bisa menggunakan rumah sakit, tidak hanya fakultas kesehatan. Sehingga akhirnya bermanfaat untuk semua fakultas,” terang Prof Soetojo.

Penulis: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).