Perdalam Pengetahun soal Dental Waxing, D3 Teknik Gigi Gelar Webinar

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Dental anatomy atau anatomi gigi adalah salah satu materi dasar yang harus dikuasai dalam Prodi D3 Teknik Kesehatan Gigi (TKG) Fakultas Vokasi (FV) UNAIR. Guna memperdalam pengetahuan mahasiswa pada bidang tersebut, Hima D3 TGK menyelenggarakan webinar bertajuk ‘Dental Anatomy as the Basic of Dental Waxing’. Kegiatan itu digelar dalam ruang daring pada Sabtu (29/8/2020).

Dalam webinar itu, Alvin Tjiptarahardja, drg., Sp. Pros., hadir sebagai pembicara. Alumnus Fakultas Kedokteran Gigi UNAIR itu membagikan pengalaman dia terkait teknik dental waxing atau pelilinan gigi.

Menurut Alvin, setidaknya terdapat empat hal yang menjadi poin penting dalam melakukan anatomi gigi sebelumpelilinan. Pertama, kata dia, menggambar garis-garis luar bentuk gigi atau outline. Selanjutnya, menggambar garis insisal pada gigi.

“Memperhatikan detail dalam hal ini sangat penting. Sebab akan mempengaruhi hasil,” jelas Alvin.

Jika kedua hal itu sudah dilakukan, langkah berikutnya adalah menggambar garis-garis pada sudut gigi. Terkahir, lanjut dia, menambahkan tekstur permukaan gigi.

Alvin mengungkapkan, peran pisau dalam hal ini juga sangat penting. Menurut dia, pisau yang dapat melakukan pekerjaan lebih detail akan memberikan hasil yang lebih bagus dan akurat. Alvin bahkan seringkali memesan pisau secara pribadi sesuai kebutuhan dia.

Meski demikian, tutur Alvin, pembuatan gigi tiruan tidak selamanya sempurna. “Yang terpenting adalah mencoba yang terbaik dan biarkan hasilnya natural. Karena seorang yang ahli pun tidak bisa membuat tiruan 100 persen sempurna,” tandasnya.

Zyazya Hafidhah Aimi selaku ketua pelaksana mengungkapkan, kegiatan itu bertujuan untuk mengenalkan dental waxing kepada mahasiswa, khususnya mahasiswa baru D3 TKG. Total, hampir 200 peserta dari berbagai kalangan menghadiri webinar itu. Namun, lanjut Zyazya, sangat disayangkan hanya sedikit dari mahasiswa baru TKG yang menghadiri webinar tersebut.

Sementara itu, demi meningkatkan kemampuan Bahasa inggris mahasiswa, seminar itu dilangsungkan dengan berbahasa inggris. “Ini untuk mengasah skill bahasa inggris. Karena kebanyakan profesi teknik gigi, terutama di dental laboratory khususnya di luar jawa, lebih banyak berkomunikasi dengan bahasa inggris,” kata dia.

Zyazya berharap, peserta mendapatkan pengetahuan baru dengan mengikuti webinar tersebut. “Kita semua tahu bahwa kita ingin menjadi tidak hanya baik, tetapi juga praktisi kesehatan gigi yang luar biasa,” pungkas dia. (*)

Penulis: Erika Eight Novanty

Editor: Feri Fenoria

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).