Kepengurusan Baru, BEM FKM UNAIR Fokus Rombak Sistem di FKM

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Herlambang Yahya Yudistira Ketua BEM FKM UNAIR periode 2020/2021. (Dok. Pribadi)

UNAIR NEWS – Kala itu hujan tengah mengguyur saat tim redaksi datang ke Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (FKM UNAIR) untuk melakukan wawancara bersama ketua BEM pada Jumat (28/01). Adalah Herlambang Yahya Yudistira, Ketua BEM FKM UNAIR terpilih untuk periode 2020/2021.

Dalam perbincangan siang itu, Yahya sapaan akrabnya, mengungkapkan untuk grand desain yang ia bawa dalam kepengurusan tahun ini adalah akan merombak sistem terkait permagangan yang ada di FKM. Dirinya dan anggota BEM FKM telah membicarakan terkait sistem permagangan yang dirasa memberatkan mahasiswa baru.

“Saya sama anak-anak BEM itu berfikir kalau sistem permagangan di sini (FKM, Red) itu emang memberatkan bagi mahasiswa baru. Mulai dari jumlah magang yang harus diikuti oleh mereka, terus tugas-tugasnya. Mungkin dari situ jadi minat mahasiswa baru untuk ikut kegitaan organisasi jadi kurang, khususnya untuk ikut BEM,” ungkap Yahya.

Dengan merombak sistem yang ada, ia berharap dapat menjaring banyak partisipasi mahasiswa baru FKM UNAIR untuk mengikuti berbagai kegiatan, baik kegiatan BEM maupun kegiatan lain yang ada di FKM UNAIR.

Selain itu, Yahya juga akan mengubah sistem rekrutmen kepanitiaan yang ada di FKM. Dimana sebelumnya rekrutmen kepanitiaan dilakukan beberapa bulan sebelum acara diselenggarakan. Namun untuk kepengurusan tahun ini rekrutmen kepanitiaan akan dilakukan serentak di awal.

“Yang baru dari kepengurusan tahun ini juga, kami kayak bikin job fair, gitu. Tapi di sini konteksnya untuk rekrutmen kepanitiaan. Jadi kepanitiaan untuk acara yang akan dilakukan selama satu tahun ke depan sistem rekrutmennya akan dilakukan secara serentak di awal,” tambahnya.

Dengan begitu, Yahya berharap nantinya tidak akan ada lagi tumpang tindih dan masalah kekurangan anggota panitia karena sumber daya manusianya sudah terserap di kepanitiaan pada awal tahun. Hal tersebut banyak dikeluhkan oleh anak-anak yang program kerjanya membutuhkan banyak anggota panitia di akhir.

“Masalah selama ini itu kalau ada kepanitiaan di FKM, katakanlah berurutan di bulan Januari, bulan Maret, dan bulan Mei, itu banyak yang ngeluh dikepanitiaan yang akhir pasti banyak kekurangan SDM karena banyak yang sudah ikut kepanitiaan di awal. Jadi kami bikin sistem open recruitmen akbar di awal supaya nanti merata SDM yang ikut kepanitiaan,” pungkasnya.

Selain program baru tersebut, nantinya BEM FKM juga akan menjalankan program-program tahunan. Di antaranya adalah Violet Competition (VICOM), yakni kompetisi olahraga yang terbuka untuk seluruh mahasiswa UNAIR dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang rangkaian acaranya nanti ada seminar nasional untuk memperingati HKN. (*)

Penulis : Sugeng Andrean

Editor : Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).