UNAIR NEWS – Mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR) mengadakan kegiatan Pawon (Dapur, red) Anti Hipertensi (Pawon Tesi) pada Kamis (23/1/2020). Program tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan kesehatan di Desa Donan, yaitu permasalahan hipertensi.
Kegiatan diawali dengan penyuluhan terkait dengan hipertensi oleh Novi Lestari atau yang akrab disapa Novi. Selain itu, juga dilakukan penyuluhan terkait pengelolaan makanan higienis oleh Belinda Kirananingtyas atau yang akrab disapa Belinda.
“Untuk mencegah hipertensi, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti melakukan aktivitas fisik, mengurangi merokok, hindari stres, dan mengurangi garam,” jelas Novi.
Menambahi penjelasan dari Novi, Belinda menjelaskan bahwa terdapat beberapa menu yang dianjurkan untuk penderita hipertensi. Yaitu pisang rebus, tumis labu siam, sayur bayam jagung, es timun, teh seledri.
Selain itu, Belinda juga menjelaskan bahwa kebersihan perlu diperhatikan dalam pengelolaan makanan. Beberapa hal yang perlu dilakukan dalam mengelola makanan yang higienis antara lain mencuci tangan dengan sabun sebelum masak dan menutup makanan dengan tudung saji.
“Sebelum masak kita perlu untuk mencuci tangan dan harus memakai sabun. Salah satu tujuannya adalah untuk mencegah diare,” terangnya.
Setelah penyuluhan, kegiatan dilanjutkan dengan demo masak. Menu yang dipilih untuk demo masak adalah teh seledri, es timun, dan tumis labu siam. Demo masak dilakukan oleh Fransiska Pangesti A dan Innaha Ilma W. (*)
Penulis : Galuh Mega Kurnia
Editor : Binti Q. Masruroh