UKM Bridge UNAIR Sabet 2 Prestasi di Turnamen Bridge Gunadarma

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Tim UKM Bridge UNAIR meraih 2 prestasi di Turnamen Bridge Gunadarma, Jakarta. (Foto : Pribadi)

UNAIR NEWS – Delegasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bridge Universitas Airlangga (UNAIR) berhasil menyabet dua prestasi di Turnamen Bridge Gunadarma U-21 dan U-26. Turnamen tersebut dilaksanakan dua hari pada Sabtu-Minggu (05-06/10) di Universitas Gunadarma, Jakarta.

Dalam kompetisi itu, delegasi UNAIR meraih dua prestasi sekaligus, yaitu Juara I pasangan U-26 dan Juara II beregu U-26. Tim yang meraih Juara II beregu beranggotakan Stefanus Endras, Reza Ramadhan, Fatur Rizal, dan Amanda Bagus. Sementara kategori pasangan Juara I diraih oleh Gilberto Timothy.

Gilberto Timothy selaku peraih Juara I pasangan mengungkapkan bahwa tidak mudah mendapatkan posisi Juara I dan II tersebut. Tim Airlangga Kuning, sebutan tim UNAIR, menambah porsi latihan mereka.

“Semula latihan hanya hari Jumat. Dengan adanya turnamen, latihan intensif pada hari Sabtu dan Minggu, juga ditambah latihan secara online,” ujar Gilberto.

Hari pertama adalah penyisihan kategori beregu, yaitu bermain sebanyak enam sesi. Setelah itu, diambil empat tim untuk lanjut ke babak selanjutnya. Tim yang tidak lolos empat besar, akan bermain di kategori pasangan hari kedua.

Di hari kedua, sesi pertama adalah babak semifinal beregu. Setelah itu, lanjut ke babak final lalu perebutan Juara III. Pada saat yang sama, kategori pasangan juga sedang berjalan. Pada hari itu juga langsung diambil Juara III.

Gilberto menjelaskan betapa sulitnya musuh yang dihadapi dikarenakan memiliki kemampuan yang beragam. “Terdapat satu tim yang anggotanya tergabung dalam pemain Timnas Yunior Bridge Indonesia,” ungkapnya.

Situasi tim Airlangga Kuning berada di ranking ketiga dan berhadapan dengan tim tuan rumah, Gunadarma. Dari awal permainan sampai pertengahan, bahkan sampai menjelang akhir, tim Gunadarma mampu mengungguli dan tim UNAIR berada di posisi yang dapat dikatakan susah untuk menang.

“Namun hal itu tidak membuat kami menyerah. Di saat terakhir, tim kami akhirnya bisa membalik keadaan dan membuat hasil akhir adalah menang tipis untuk Airlangga,” ujar Stefanus Endras, salah satu perwakilan tim juara dua beregu U-26.

Stefanus mengungkapkan bahwa tim Airlangga Kuning sangat puas dan lega ketika meraih juara. “Kami sangat bersyukur kepada Tuhan. Perlu diakui bahwa masih perlu banyak latihan dan jam terbang lagi, agar dapat mengungguli tim yang kami hadapi di final,” ungkap Stefanus. (*)

Penulis : R. Dimar Herfano Akbar

Editor    : Binti Q Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).