RSUA dan Taiwan Medical Industry Teken MoU Kerjasama Tingkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
PENANDATANGANAN MoU oleh Prof. Dr. Nasronudin, Sp.PD.,KPTI-FINASIM selaku direktur RSUA dan bebrapa perwakilan dari Taiwan pada Kamis (26/9/19). (Foto: Nur Rizky Rimadhani)

UNAIR NEWS – Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) terus melakukan peningkatan di berbagai sektor guna memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Salah satunya dengan menggelar acara Medical Transfer Knowledge between Universitas Airlangga Hospital with Taiwan Medical Industry. Kegiatan itu bertempat di Hall Dharmawangsa Lantai 8 pada Kamis, (26/9/2019).

Acara itu melibatkan jajaran staff dan dokter dari RSUA serta perwakilan beberapa rumah sakit di Taiwan seperti Taipe Medical University, National Taiwan University Hospital Yunlin Branch, Mytrex Health Technologies Inc, LITE-MED INC, MedicalTekCo.Ltd, TAITRA, Reliance, dan PT.A2Z.

Topik utama dalam acara itu adalah membahas mengenai medical knowledge exchange dan Memorandum of Understanding (MoU) antara RSUA dengan beberapa rumah sakit di Taiwan. Prof. Dr. Nasronudin, Sp.PD.,KPTI-FINASIM selaku direktur RSUA mengatakan kerjasama itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas mutu sumber daya manusia (SDM) RSUA.

“Hasil dari pertemuan ini nanti diharapkan adanya upaya peningkatan kompetensi SDM RSUA. Beberapa staff baik itu dokter, perawat, atau tenaga teknik akan dikirim ke Taiwan untuk meningkatkan kompetensinya,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan kerjasama dapat terjalin dengan memanfaatkan atau menggunakan produk peralatan kesehatan produksi Taiwan di RSUA. Prof. Nasronudin juga mengatakan sudah ada diskusi sejak kemarin mengenai beberapa topik termasuk didalamnya mengenai operasional rumah sakit dan pelayanannya.

“Kerjasama pihak Taiwan dengan pihak RSUA sudah didiskusikan sejak kemarin mengenai beberapa topik termasuk didalamnya adalah mengenai operasional rumah sakit khususnya pelayanan bedah umum, kardiovaskuler, bedah plastik rekonstruksi kraniofasial, dan topik lain,” ujarnya.

Harapannya kerjasama antara RSUA dengan beberapa rumah sakit di Taiwan dapat saling menguntungkan. Sehingga, kerjasama dapat berjalan secara berkelanjutan dan dapat meningkatkan pelayanan yang ada di RSUA.

“Nanti akan dibahas lebih detail terkait kerjasamanya. Kita juga sangat hati-hati agar kerjasama ini bisa saling menguntungkan,” imbuhnya. 

Penulis : Nur Rizky Rimadhani

Editor : Khefti Al Mawalia

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).