Gagas Sistem Edukasi Filantropi, Mahasiswa UNAIR Raih Juara 2 Lomba Esai Nasional

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Astandi dinoryan, Afrohiyatid Diniyah, dan Roval Romadhon juara 2 Lomba Esai Nasional. (Foto: Dok. Pribadi)

UNAIR NEWS – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR). Mereka adalah Astandi dinoryan, Afrohiyatid Diniyah, dan Roval Romadhon. 

Dalam lomba esai yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka, ketiga mahasiswa tersebut berhasil menyabet juara 2 dengan mengusung gagasan berupa aplikasi FICATIONS (Filanhtropy Education System).

Kepada Tim UNAIR NEWS, Astandi selaku ketua tim menjelaskan, aplikasi tersebut merupakan media pembelajaran tentang filantropi ekonomi syariah untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Selain sebagai media pembelajaran, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk praktik ilmu filantropi syariah dengan cara menyalurkan dana zakat dan wakafnya melalui aplikasi FICATIONS. 

“Nantinya dana tersebut (hasil penyaluran ke aplikasi FICATIONS) dapat diproduktifkan untuk membantu pembiayaan UMKM lemah,” Ujarnya.

Lanjut Astandi, latar belakang timnya menggagas aplikasi itu karena melihat minimnya pengetahuan terkait filantropi syariah di kalangan siswa SMA sederajat. Padahal menurutnya,  filantropi syariah sangat dibutuhkan untuk membantu pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi dengan cara memanfaatkan zakat dan wakaf produktif.

Astandi selaku sebagai ketua divisi keilmuan himpunan mahasiswa ekonomi islam UNAIR, mengaku timnya sangat kooperatif. Keberhasilan itu mereka dapatkan berkat kerja sama dan niat belajar.

“Kami melakukan kerja sama dengan cara membagi jobdesk pekerjaan, dengan begitu semua anak mendapat pengalaman menulis secara langsung,” ucapnya.

Dalam ajang tersebut dirinya bangga karena dapat belajar banyak hal. Rasa bangga itu semakin bertambah ketika dia tahu timnya keluar sebagai juara dalam kompetisi lomba esai tingkat nasional tersebut.

“Rasanya senang, bangga, dan bahagia karena bisa membawa nama baik prodi serta Universitas Airlangga ke ranah lomba tingkat nasional,” pungkasnya. 

Sekedar informasi, Filantropi syariah atau filantropi islam merupakan praktik kedermawanan dalam ajaran islam. Filantropi islam dapat berupa zakat, infak, sedekah, dan wakaf. Praktik itu sangat diperlukan dalam meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi ketimpangan di masyarakat.

Penulis: Haryansyah Setiawan

Editor: Khefti Al Mawalia

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp