Natural Killer Cell pada Systemic Lupus Erythematosus

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto oleh Medium

Systemic lupus erythematosus (SLE) merupakan penyakit autoimun kronis dengan kekambuhan periodik akut yang mempengaruhi beberapa sistem organ, ditandai dengan hilangnya toleransi terhadap asam nukleat, dan memiliki berbagai minfestasi klinis, yang mengarah ke komplikasi yang berpotensi mengancam jiwa. SLE dapat mempengaruhi sistem imun bawaan dan adaptif.

Sel natural killer (NK) adalah limfosit sistem imun bawaan yang memiliki kontribusi terhadap penyakit autoimun. Pada patogenensis SLE menunjukkan pembentukan Neutrofil Extracellular Trap (NET), Interferon (IFN), perubahan sel Dendritic (DC), perubahan sel T, dan perubahan sel Natural Killer (NK). Adanya NET akan menyebabkan presentasi antigen lebih banyak sehingga terbentuk autoantibodi yang berlebihan, dan deposit kompleks imun di berbagai jaringan tubuh, yang menyebabkan aktivitas penyakit memburuk. Hal ini disebabkan berkurangnya peran sel NK sebagai imunoregulator akibat pengaruh IFN. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan jumlah dan presentasi sel NK yang teraktivasi pada SLE ringan dan berat.

Kami melakukan pengukuran sel NK teraktivasi pada pasien SLE rawat inap dan rawat jalan di RSUD Dr Soetomo Surabaya mulai Oktober 2019 hingga Januari 2020. Presentasi sel NK teraktivasi diukur berdasarkan ekspresi CD69. Terdapat perbedaan substansial dalam jumlah sel NK dan presentasi sel NK teraktivasi antara kelompok SLE ringan dan kelompok SLE berat berdasarkan ekspresi CD69. Rata-rata jumlah sel NK pada kelompok SLE ringan lebih tinggi dibandingkan rata-rata jumlah sel NK pada kelompok SLE berat. Hasil penelitian sesuai dengan teori bahwa semakin aktif penyakit SLE, semakin banyak sel NK yang mengalami apoptosis. Hal ini yang menyebabkan ketersediaan autoantigen yang memicu peradangan lebih intens, yang tercermin dalam aktivitas penyakit SLE.

Penulis: Dr. Gatot Soegiarto, dr., Sp.PD, K-AI

Informasi detail dari riset ini dapat dilihat pada tulisan kami di:

Nurani WK, Soegiarto G, Yuliasih. Natural Killer Cell in Mild and Severe Systemic Lupus Erythematosus, J Int Dent Med Res 2021, 14(4):1736-1742

http://www.jidmr.com/journal/wp-content/uploads/2021/12/66-MD21_1577_Wita_Kartika_Nurani_Indonesia.pdf

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp