Aktivitas Anti Inflamasi Ellagic Acid dengan Analisis STITCH

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ilustrasi oleh nanotechherbal.co.id

Inflamasi adalah respons sistem kekebalan terhadap rangsangan berbahaya, seperti patogen, sel rusak, senyawa beracun, atau iradiasi dan bertindak dengan menghilangkan rangsangan yang merugikan dan memulai proses penyembuhan. Ellagic Acid (EA) berasal dari buah delima memiliki sifat sebagai stimulan osteoblastogenesis, osteoinduksi dan memiliki sifat anti-inflamasi. Senyawa EA dapat menurunkan sitokin proinflamasi setelah pencabutan gigi pada tikus diabetes. sitokin proinflamasi mampu menghambat pembentukan tulang/ osteogenesis pada in-vivo. 

Nuclear factor kappa beta (NFKB) adalah faktor transkripsi yang berperan penting dalam inflamasi, kekebalan, proliferasi sel, diferensiasi. Heat shock protein 70 (Hsp70) adalah protein intraseluler 72-kDa yang dapat diinduksi stres yang berfungsi dalam pencegahan agregasi protein, memfasilitasi protein refolding, dan chaperoning of proteins . Ekspresinya meningkat dalam berbagai keadaan stres fisiologis dan lingkungan, seperti infeksi, peradangan, cedera seluler, atau heat stress.

Penelitian ini menggunakan Search Tool for Interacting Chemicals (STITCH) untuk menganalisis interaksi antara senyawa bioaktif dengan protein targetnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui kandungan ellagic acid beserta prediksi target dan interaksinya dalam penurunan inflamasi.

Hasil interaksi menggunakan STITCH, ellagic acid dapat mentarget protein kinase catalytic subunit alpha (PRKCA) yang memiliki kontribusi pada fosforilasi NFKB1.

PRKCA memfasilitasi interaksi ellagic acid dengan NFKB1 dan Heat  shock  60-kDa  protein  1  (HSPD1). NFKB1 merupakan pleiotropic transcription factor pada berbagai proses seperti inflammasi, immunitas, diferensiasi, pertumbuhan sel, tumorigenesis dan apoptosis. HSPD1 digunakan untuk crosstalk antara stress dan respon inflamasi. Ellagic acid menghambat aktivasi NF-kB dan translokasi NF-kB p65 dan p50.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ellagic acid dapat menurunkan inflamasi. Diprediksi bahwa senyawa aktif yang dimiliki ellagic acid berfungsi sebagai anti-inflamasi dengan menghambat NFKB1 and HSP70 pathways karena berperan dalam inflamasi dan memiliki aktivitas untuk regulasi inflamasi.

Penulis: Intan Nirwana

Link: https://scholar.unair.ac.id/en/publications/the-role-of-ellagic-acid-on-inflammatory-protein-nfkb1-and-hsp70-

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp