26 Penelti dan 1 Jurnal UNAIR Masuk Top 100 Scientists Indonesia Versi AD Scientific Index

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Dr Gadis Meinar Sari dr MKes Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNAIR.

UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) kembali meraih penghargaan internasional berkat riset dan penelitiannya. Sebanyak 26 peneliti dan satu jurnal karya peneliti UNAIR berhasil masuk dalam Top 100 Scientists in Indonesia 2022 versi AD Scientific Index (Alper-Doger Scientific Index).

Dr Gadis Meinar Sari dr MKes Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNAIR menerangkan bahwa peneliti yang terpilih adalah para scientist berdasarkan penilaian dan pemeringkatan ilmuwan. Indikator yang dinilai dalam pemeringkatan ini diantaranya adalah h-index, i10 index, dan sitasi.

“Pemeringkatan tersebut dilihat dari produktivitas dan efektivitas kerja peneliti dalam lima tahun terakhir,” jelasnya.

UNAIR melalui LPPM sangat mendukung peningkatan kuantitas dan kualitas riset. LPPM memberikan fasilitas berupa sumber pendanaan. “Baik sumber pendanaan internal UNAIR maupun eksternal dari Kementerian Dikbud-Ristek,” imbuhnya. 

Selain pendanaan, LPPM juga menawarkan usulan proposal penelitian kolaborasi dengan perguruan tinggi luar negeri Top 100, 300, 500, over 500 Dunia. Hal tersebut dilakukan agar terjadi pengembangan kualitas penelitian setara dengan penelitian luar negeri.

Mempermudah Peneliti

Sejak tahun penelitian 2022, LPPM juga mempermudah proses penelitian internal dengan penelitian berbasis output. Hal tersebut, lanjut Gadis, dilakukan agar peneliti dapat fokus melaksanakan penelitian dengan maksimal.

“Para peneliti tidak direpotkan lagi dengan laporan pertanggungjawaban keuangan yang rumit,” jelasnya.

Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat mewujudkan luaran penelitian UNAIR yang berkualitas. Gadis berharap, luaran penelitian dapat berupa publikasi yang memenuhi quartil (kuartil) terbaik dan akan banyak disitasi oleh peneliti lain.

“Semoga para peneliti UNAIR semakin bersemangat menghasilkan penelitian yang nantinya bisa diterapkan dan dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat Indonesia,” harapnya.

Sebagai informasi, berikut adalah 26 peneliti dan satu jurnal karya peneliti UNAIR yang tersebar dalam sembilan subjek penelitian. Data berikut dilansir dari laman resmi  AD Scientific Index https://www.adscientificindex.com

NONama Peneliti UNAIRSubjectRank Indonesia
1Santi MartiniBusiness & Management / Public Administration32
2Ratna Dwi WulandariBusiness & Management / Public Administration87
3Badri Munir SukocoBusiness & Management / Strategic Management96
4Raditya SukmanaEconomics & Econometrics / Economics99
5Kiki Adi KurniaEngineering & Technology / Marine Engineering17
6Peter Mahmud MarzukiLaw / Law and Legal Studies4
7Rahmi Jened SH Mh Law / Law and Legal Studies20
8Agus Yudha HernokoLaw / Law and Legal Studies22
9Abd ShomadLaw / Law and Legal Studies26
10M Hadi ShubhanLaw / Law and Legal Studies40
11Sri HajatiLaw / Law and Legal Studies50
12Ferry EfendiMedical and Health Sciences / Nursing and Midwifery22
13Muhammad AminMedical and Health Sciences / Chest Diseases37
14Amerta NutritionMedical and Health Sciences / Nutrition and Dietetics40
15Aty WidyawaruyantiMedical and Health Sciences / Pharmacy and Pharmaceutical Sciences51
16Muhammad MiftahussururMedical and Health Sciences / Internal Medicine61
17Merryana AdrianiMedical and Health Sciences / Nutrition and Dietetics63
18Usman HadiMedical and Health Sciences / Internal Medicine72
19NursalamMedical and Health Sciences / Nursing and Midwifery80
20KuntamanMedical and Health Sciences / Infectious Diseases84
21Ah YusufMedical and Health Sciences / Nursing and Midwifery88
22Purnawan BasundoroHistory, Philosophy, Theology / History87
23Arief C WibowoNatural Sciences / Chemical Sciences38
24Bagong SuyantoSocial Sciences / Sociology6
25Evita TriaSocial Sciences  / Sociology52
26Rachmah IdaSocial Sciences / Journalism and Media70
27Chairul Anwar NidomOthers97

Penulis :  Sandi Prabowo

Editor :  Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp