UNAIR NEWS – Fakultas Kedokteran UNAIR mempunyai jalur masuk double degree untuk mahasiswa S1. Jalur double degree ini memungkinkan mahasiswa mendapatkan dua gelar saat lulus dari FK UNAIR. Yakni sarjana kedokteran dari FK UNAIR dan sarjana kedokteran dari Melbourn University.
Mahasiswa yang masuk melalui jalur double degree ini akan diajar oleh dosen dari internal FK UNAIR dan dosen dari Melbourn University. Dan dalam proses pembelajarannya, mahasiswa akan berkuliah di FK UNAIR sampai semester lima. Kemudian akan mengambil studi satu tahun di Melbourne University.
Pun saat belajar di FK UNAIR, mereka juga akan mendapatkan perkuliahan dari dosen Melbourne University melalui Zoom.
Dekan FK UNAIR, Prof Dr. Budi Santoso, dr., Sp.OG(K) menuturkan, syarat menjadi mahasiswa double degree ini adalah harus mampu dalam dua hal. Pertama adalah mampu secara akademis, di mana mahasiswa harus memenuhi standar akademis tertentu sehingga layak menjadi mahasiswa kedokteran. Kemampuan bahasa Inggris di sini juga sangat diutamakan.
Kemudian adalah mampu secara finansial karena biaya SPP yang dibebankan mengikuti biaya yang dibebankan University of Melbourne. “Kalau dikurskan ke dalam rupiah adalah 580 juta,” terangnya.
Dekan menyebut, ada perbedaan sistem penerimaan double degree tahun lalu dengan tahun ini. Jika tahun lalu ditawarkan kepada mahasiswa di tengah perkuliahan berjalan, tahun ini langsung diseleksi di awal. Sehingga mahasiswa yang masuk memang benar-benar berkomitmen untuk mengambil program tersebut.
Untuk tahun ini, kuota jalur double degree akan dibuka untuk sepuluh hingga dua puluh orang. Untuk jumlah pastinya, FK UNAIR tengah berdiskusi lagi dengan Melbourne Uniersity.
Dekan menutup, FK UNAIR dan Melbourn University memiliki tujuan yang sama dalam mendidik calon dokter masa depan yang berkualitas. Karenanya lahirlah MoU pada kedua belah pihak. Di dalam MoU ini ada kesepakatan pertukaran pelajar antara FK UNAIR ke Melbourne Uniersity maupun sebaliknya. (ISM)
Sumber: fk.unair.ac.id
