Pengaruh Timbal dan Zink pada Gejala Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto oleh South China Morning Post

Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD) atau Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH) adalah  gangguan neurobiologis pada masa anak ditandai dengan gejala  inatensi dan/atau hiperaktivitas – impulsivitas minimal  di dua tampat berbeda, semisal di rumah dan di sekolah… Prevalensi ADHD pada anak  ≤ 18 tahun di seluruh dunia sebesar 7,2% dimana perbandingan laki – laki dengan perempuan  ADHD  berkisar antara  4 : 1  dan gangguan ini bersifat menetap sampai dengan masa dewasa.

Penyebab terjadinya ADHD masih belum diketahui secara pasti, namun ada beberapa faktor yang dianggap sebagai penyebab terjadinya ADHD yaitu seperti faktor genetik, faktor biologi, faktor neurotransmiter, faktor psikososial, faktor trauma, faktor keluarga, faktor emosi atau temperamen anak, dan faktor lingkungan. Zat seperti Plumbum (Pb) atau timbal dan Zink (Zn)  diduga dapat menimbulkan ataupun memperparah  gejala ADHD yang dialami oleh anak. Pada beberapa penelitian sebelumnya disebutkan bahwa paparan timbal dan defisiensi  zink pada tubuh memengaruhi gejala ADHD.

Timbal atau Plumbum adalah logam berat yang bersifat toksik. Pada anak – anak, potensi terjadinya gejala toksisitas akibat paparan timbal lebih tinggi dibandingkan dengan  orang dewasa .

Zinkdikenal perannya dalam berbagai macam metabolisme dalam tubuh yang berhubungan dengan kinerja enzim serta protein. Zink berperan dalam pembentukan sistem saraf pusat, sintesis dopamin, serotonin dan norepinefrin. Diduga kadar serotonin yang rendah dapat menyebabkan hiperaktivitas dan impulsivitas. Penurunan kadar zink juga dapat memengaruhi kemampuan proliferasi sel dan kelangsungan hidup neuron dengan mengganggu di jalur sinyal yang dapat memicu kematian sel.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah paparan timbal dan kekurangan zink pada tubuh dapat memengaruhi gejala Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD).

Manfaat praktis dalam penelitian ini adalah pentingnya pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) terutama bagi para pekerja yang  terpapar dengan bahan radiasi maupun toksik, pemberian suplementasi zink pada anak dengan ADHD bagi klinisi, dan pengelolaan limbah pabrik maupun limbah lain sebelum dibuang ke tempat pembuangan.

Penelitian systematic review ini dilakukan dengan mencari dan mendata seluruh artikel studi yang sudah diterbitkan lima tahun terakhir dari empat database. Artikel – artikel dari pendataan tersebut diolah dengan menggunakan metode Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis (PRISMA). Hasil akhir setelah pengolahan tersebut didapatkan enam belas studi yang membahas bagaimana pengaruh paparan plumbum terhadap gejala ADHD dimana dua diantaranya juga membahas pengaruhnya dengan zink. Diantara studi tersebut, sembilan studi berupa case-control, empat studi berupa cohort, dan empat studi berupa cross sectional.

Dengan membandingkan hasil pada setiap penelitian dengan acuan kadar normal timbal dalam darah oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) yaitu 3,5 µg/dL, didapatkan bahwa beberapa penelitian menunjukkan hasil yang tidak signifikan terhadap munculnya gejala ADHD. Hasil yang tidak signifikan tersebut menunjukkan bahwa dengan kadar plumbum dalam darah yang kurang dari 3,5 µg/dL sudah dapat menimbulkan gejala ADHD. Dalam hubungannya dengan zink, didapatkan hasil yang sama. Terdapat studi dengan hasil dimana anak dengan ADHD memiliki kadar zink dalam serum dibawah nilai acuan, tetapi kadar zink dalam serum kontrol juga menunjukkan hasil dibawah nilai acuan. Terdapat studi dengan hasil kadar zink pada anak dengan ADHD lebih rendah daripada kontrol normal, tetapi kadar keduanya masih dalam jangkauan normal berdasar acuan dari CDC yaitu 70 – 120 µg/dL.

Penulis: Dr. Yunias Setiawati, dr.,Sp.K.J(K)

Untuk mengetahui hasil penelitian ini secara lengkap dapat dibaca di https://www.ijrp.org/paper-detail/2646

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp