UNAIR NEWS – Dua pekan lalu, Meilisa Dwi Ervinda terpilih meraih gelar Duta Festival Luar Negeri. Ia sangat terkejut melihat pengumuman itu. Pasalnya dari ratusan pendaftar hanya dipilih 44 perwakilan yang terpilih saja, tentu ia tak memiliki ekspektasi lebih untuk menjadi Duta Festival Luar Negeri melihat persaingan yang sangat ketat itu.
Menyapa lewat sambungan telepon kemarin (30/12), Meilisa menceritakan pengalamannya saat terpilih menjadi Duta Felari atau Duta Festival Luar Negeri.
“Awalnya yang daftar itu ratusan ya, aku nggak menyangka dong ya, secara aku punya prestasi apa si? Lagipula aku daftar ini iseng-iseng aja. Nah terus yang dipilih itu cuma 44 perwakilan saja. Alhamdulillah aku terpilih,” tambah mahasiswa berkacamata asal Gresik itu.
Duta Felari merupakan representative Festival Luar Negeri PPI Dunia di berbagai daerah di Indonesia. Tak mengherankan jika Duta Felari berada dibawah naungan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia. Meilissa mengungkapkan setidaknya terdapat berbagai macam salah satunya ialah jobdesk PPI Edufest dan Info Beasiswa. Ia menekankan Duta Felari ini sebagai penjembatan informasi kepada khalayak luas tentang acara-acara yang diselenggarakan oleh Festival Luar Negeri.
“Kita itu mempromosikan terus kita juga bisa jadi moderator di acara-acaranya Festival Luar Negeri,” ucap Meilisa.
Bila merujuk pada website resmi Duta Felari. Pada dasarnya Duta Felari akan dijadikan media komunitas kolaborasi antara mahasiswa Indonesia luar negeri dan dalam negeri untuk melaksanakan program kerja Felari dan juga untuk menyebarkan informasi pendidikan dan beasiswa luar negeri kepada masyarakat umum.
Saat terpilih menjadi Duta Felari ini, Meilisa mendapatkan keuntungan yang banyak. Salah satunya ialah jaringan pertemanan di seluruh Indonesia.
“Jadi pertemanan di Duta Felari ini nggak hanya di dalam negeri saja tetapi juga luar negeri, bahkan bisa ikut golden ticket buat seluruh kegiatan PPI Dunia,” tandas mahasiswa penyuka sastra itu.
Tak hanya itu saja, Meilisa mendapatkan pengalaman public speaking sekaligus mendapatkan informasi terkait dengan beasiswa di kampus-kampus dalam dan luar negeri di jenjang strata 1 dan strata 2.
“Selain dapat informasi terkait dengan beasiswa tetapi juga bisa menyebarkan informasi terkait dengan hal tersebut kepada mahasiswa lain di Universitas Airlangga,” katanya (*).
Penulis : Dimas Bagus Aditya
Editor : Nuri Hermawan
