Propargylamin: Sintesis dan Pentingnya dalam Dunia Biomedis

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto oleh jteif.itera.ac.id

Kimia heterosiklik merupakan inti dari kimia organik dan biokimia. Senyawa heterosiklik merupakan senyawa organik dengan struktur cincin yang mengandung setidaknya satu atom karbon dan satu elemen lain, seperti N, O, atau S. Senyawa heterosiklik merupakan bagian terbesar dan paling beranekaragam dari senyawa-senyawa organik lainnya yang memiliki kepentingan kimia, biomedis, dan industri. Penelitian mengenai sintesis senyawa heterosiklik merupakan suatu tantangan penting dalam sintesa organik sebab heterosiklik merupakan komponen penting dalam struktur dan molekul obat-obatan. Senyawa heterosiklik secara mayoritas meliputi materi biokimia yang penting dalam kehidupan. Obat natural untuk pigmen, vitamin, dan antibiotik, yang terbanyak adalah obat halusinogen, merupakan contoh dari senyawa heterosiklik. Oleh karena itu, perkembangan sistem katalitik yang terbaru dan terefisien dalam sintesis senyawa heterosiklik selalu menjadi tantangan penting dalam sintesis organik.    

Katalis merupakan substansi yang digunakan secara luas dan, mungkin, juga merupakan substansi terpenting dalam berbagai bidang dalam industri kimiawi secara umum. Katalis umumnya berfungsi dalam mempercepat reaksi dengan mereduksi aktivasi energi atau merubah mekanisme reaksinya. Katalisis menjadi bidang ilmu pengetahuan yang strategis dikarenakan mampu menghasilkan cara baru untuk menghadapi tantangan terkait energi dan keberlanjutannya. Penggunaan katalis untuk mengembangkan pendekatan sintesis yang terbaru merupakan suatu seni; dan merupakan suatu tantangan dalam bidang kimia organik. Katalis dapat diklasifikasikan menjadi dua golongan utama – heterogen dan homogen. Pada reaksi heterogen, katalis berada pada fase yang berbeda dari reaktannya. Pada reaksi homogen, katalis berada pada fase yang sama dengan reaktannya. Dalam penggolongan ini, katalis heterogen sangat penting sebab dapat mempercepat dan memperluas produksi serta pembuatan produk yang selektif.   

Amina merupakan senyawa penting dalam bidang kimia dengan berbagai aplikasi dalam bidang industri, kimia, dan obat-obatan. Turunan amina merupakan reagen kunci dari sintesis organik, terutama, dalam sintesis heterosiklik. Di antara kategori tersebut, propargylamin merupakan golongan versatil yang mampu digunakan secara meluas dalam beberapa bidang kimia, utamanya, dalam kimia sintesis. Propargylamin merupakan substansi penting dan reagen versatil dalam sintesis senyawa heterosiklik. Propargylamin merupakan reagen versatil dan perantara untuk mempersiapkan berbagai senyawa mengandung nitrogen, terutama, dalam sintesis senyawa heterosiklik.

Berdasarkan uraian di atas maka peneliti ingin mengulas tentang pentingnya propargylamine dalam sintesis beberapa obat seperti derivat pirol, indol, pirazin, piridin, kuinolin, oksazol, tiazolidin, imidazol, dan triazol.

Pada review ini, kami menyimpulkan rangkaian dari metode sintetis untuk sintesis senyawa heterosiklik dari turunan propargylamin. Sesuai yang sudah dituliskan, produk heterosiklik disintesis dengan sederhana. Turunan propargylamin berkembang menjadi reagen versatile dalam sintesis heterosiklik. Dengan mempertimbangkan seluruh aspek, terutama mengenai ketersediaan, biaya, toksisitas, dan efek terhadap lingkungan, untuk penggunaan turunan propargylamin sebagai reagen dalam proses sintesis heterosiklik.

Penulis: Dr. Hendrik Setia Budi, drg., M.Kes.

Informasi detail dari riset ini dapat dilihat pada tulisan kami di: https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/00397911.2021.2001660

Hendrik Setia Budi, Yasser Fakri Mustafa, Mais Mazin Al-Hamdani, Aravindhan Surendar & Mehdi Ramezani. Synthesis of heterocycles from propargylamines. Synthetic Communications. 2021. DOI: 10.1080/00397911.2021.2001660

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp