Dampak Tinggal di Rumah Saat Pandemi Covid-19 terhadap Pertumbuhan Tulang pada Anak-anak

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto oleh orami.co.id

Kekurangan vitamin D adalah masalah kekurangan gizi yang terjadi baik di seluruh dunia yang diperparah dengan adanya pandemi Covid19. Hal ini terjadi akibat menurunnya aktivitas masyarakat, seperti sekolah dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi dan perkantoran yang diliburkan. Masyarakat melakukan segala aktivitasnya dari rumah sehingga aktivitas fisik di luar rumah menjadi kurang dari biasanya. Aktivitas bekerja dan belajar dari rumah menyebabkan berkurangnya paparan sinar matahari (UV-B) di masyarakat khususnya anak-anak, yang dapat mengakibatkan berkurangnya vitamin D dalam tubuh yang diperoleh dari sintesis vitamin D3 di kulit dengan paparan UV-B.

Kekurangan vitamin D kronis dapat menjadi faktor yang memodulasi cacat tulang di anak-anak, seperti micrognathia, microgenia, dan retrogenia. Vitamin D berperan penting berperan dalam metabolisme tulang dan gigi dan sistem kekebalan tubuh. Selain vitamin D, vitamin K juga penting dalam mineralisasi proses dengan meningkatkan aktivitas osteoblas dan produksi alkaline phosphatase (ALP) dan Osteokalsin (OCN). Menurut American Academy of Pediatric (AAP), defisiensi vitamin D (kurang dari 20 ng/mL) yang dikenal sebagai hipovitaminosis D. Jika kondisi ini bertahan berbulan-bulan akan menyebabkan pengerdilan, rakhitis, dan kelemahan otot yang membuat anak-anak sulit untuk berdiri dan berjalan.

Pada penelitian ini ditemukan kadar BALP yang terbentuk lebih bermakna pada kelompok yang terpapar UV-B dibandingkan dengan kelompok yang hanya diberi suplementasi vitamin D3 dan K2. Adanya kombinasi sinar UV-B dengan panjang gelombang 290-315 nm, vitamin D3, dan K2 meningkatkan produksi penanda pembentukan tulang dalam serum (BALP dan OCN). Diharapkan dengan adanya penelitian ini, kesadaran masyarakat untuk beraktifitas di luar(terutama anak-anak) semakin meningkat.

Penulis: Dr. Sindy Cornelia Nelwan, drg., Sp.KGA

Untuk membaca artikel kami secara lengkap dapat diakses di: http://www.jidmr.com/journal/wp-content/uploads/2021/10/23-D21_1493_Sindy_Cornelia_Nelwan_Indonesiac.pdf

Untuk mensitasi artikel kami dapat dilakukan dengan cara:

Nelwan, Sindy Cornelia, et al. “The Effect of Uv-B Exposure and Vitamin K2 on the Bone Formation in Covid-19 Pandemic Era.” Journal of International Dental and Medical Research 14.3 (2021): 1008-1013.

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp