Sembilan Mahasiswa FEB UNAIR Lolos IISMA, Salah Satunya Diterima di NTU Singapura

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) mendukung penuh program baru Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek). IISMA Batch Pertama memiliki jeda waktu persiapan yang relatif singkat, sehingga FEB UNAIR dengan sigap segera melakukan berbagai persiapan mulai dari sosialisasi hingga proses pendampingan.

IISMA merupakan salah satu program unggulan dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan hak dan kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk belajar di kampus terbaik di luar negeri. Tercatat total ada 9 mahasiswa FEB UNAIR yang berhasil lolos dalam program IISMA.

Dr. Wisnu Wibowo SE., M.Si selaku Wakil Dekan I FEB UNAIR mengungkapkan bahwa FEB selalu memberikan perhatian dan dukungan semaksimal mungkin sebagai upaya peningkatan prestasi mahasiwa. Terkait dengan program IISMA, FEB UNAIR memberikan sesi pembekalan pra-keberangkatan untuk mengantisipasi culture dan academic shock di perguruan tinggi tujuan.

“Kami (FEB UNAIR, red) juga memberikan dukungan pendanaan untuk aspek-aspek yang tidak di-cover oleh IISMA. Melalui dosen wali kami juga memberikan perhatian dan pemantauan kepada para kandidat hingga pemberangkatannya,” jelasnya.

Sebaran Mahasiswa FEB UNAIR yang Lolos IISMA Batch 1

FEB UNAIR sukses dalam mendelegasikan mahasiswanya untuk mengikuti program IISMA. Sembilan mahasiswa FEB UNAIR berhasil lolos dan diterima di berbagai perguruan tinggi Top dunia.

NONamaProdiUniversitas Tujuan
1Nadiatul Qalbi Amalia RizqiS1 AkuntansiNanyang Technological University (#13)
2Carina Jesslyn TjandraatmadjaS1 AkuntansiUniversity of Edinburgh (#20)
3Vina Kusuma AndrianiS1 AkuntansiKorea University (#69)
4Adma Wahyu Dwi ShaniaS1 AkuntansiUniversiti Kebangsaan Malaysia (#141)
5Dewi Nabilah AnwarS1 AkuntansiUniversity of  Twente (#197)
6Putri NabilahS1 AkuntansiUniversity of  Twente (#197)
7Diva Rifda NabilaS1 Ekonomi PembangunanUniversity of Sussex (#246)
8Elkabyta Auvianty BintartoS1 AkuntansiUniversity of Szeged (#501-510)
9Salwaa Fauziyyah JatmikoS1 Ekonomi PembangunanUniversity of  Szeged (#501-510)

Dr. Wisnu berharap mahasiswa yang berhasil lolos seleksi dari program yang sangat prestisius ini dapat memanfaatkan peluang dan kesempatan tersebut sebaik-baiknya. Utamanya untuk meningkatkan kapasitas keilmuan, serta memperkaya pengalaman, pengetahuan dan wawasan global sehingga dapat meningkatkan kualitas diri.

“Berbagai hal positif yang diperoleh dari pengalaman belajar di perguruan tinggi berkelas dunia ini diharapkan nantinya dapat ditularkan dan disebarluaskan kepada seluruh mahasiswa FEB agar lebih termotivasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan,” terangnya.

Persiapan Selanjutnya

Ke depan, FEB UNAIR akan melakukan langkah persiapan lebih dini, matang, sistematis, dan terstruktur agar bisa menjangkau potensi mahasiswa yang lebih luas. FEB UNAIR akan melakukan pemantauan terhadap mahasiswa yang memiliki potensi akademik dan kemampuan bahasa Inggris yang memadai.

“Kami akan berupaya melakukan program pendampingan oleh suatu unit Pusat Pendampingan Prestasi Mahasiswa (P3M) agar pada saatnya dapat dihasilkan banyak kandidat yang siap secara kapasitas akademik, kemampuan bahwa dan mental sebagai calon peserta IISMA pada periode berikutnya,” ucapnya.

Semoga FEB UNAIR dapat meloloskan sebanyak mungkin mahasiwa melalui program yang sangat menarik dan bermanfaat, seperti program IISMA. Sehubungan dengan hal tersebut pengelola FEB UNAIR akan mengalokasikan bantuan pendanaan yang sebanding dengan jumlah target yang dicanangkan.

“FEB ke depannya akan meningkatkan jumlah kerja sama dengan berbagai universitas di berbagai benua. Dengan demikian peluang dan plihan bagi mahasiswa dalam mengikuti program pertukaran mahasiswa internasional akan lebih banyak lagi,” pungkasnya. (*)

Penulis: Sandi Prabowo

Editor: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp