Trending Topic Vaksin Merah Putih, Mahasiswa UNAIR Dukung Produksi Vaksin Karya Anak Bangsa

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Foto: Andi Pramono

UNAIR NEWS – Mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) menyerukan pendapat melalui media sosial mengenai Vaksin Merah Putih. Seruan pendapat itu hingga menjadi topik yang banyak dibicarakan (trending topic) di media sosial Twitter pada Kamis (2/9/2021).

Mengenani trending topic soal Vaksin Merah Putih itu, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNAIR Muhammad Risyad Fahlefi memberikan tanggapan. “Trending topic Twitter ini bagian dari gerakan sosial mahasiswa UNAIR untuk menunjukkan komitmen dan dukungannya terhadap segenap dosen, para peneliti, dan semua pihak yang terkait dengan pengembangan Vaksin Merah Putih,” ucap Risyad.

“Kita semua tentu berharap agar pemerintah turut serta terlibat aktif dalam membantu proses penelitian dan pengembangan ini, sehingga Indonesia dapat mengurangi impor ketergantungan dengan negara lain,” tambah mahasiswa Fakultas Ilmi Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNAIR tersebut.

Dalam berbagai cuitan di Twitter hingga menjadi topik yang banyak dibicarakan itu, para mahasiswa memberikan dukungannya terhadap Vaksin Merah Putih UNAIR. Termasuk, memberikan update perkembangan dari penelitian Vaksin Merah Putih tersebut.

“Semoga penelitian dan pengembangan vaksin yang juga didukung oleh gerakan sosial ini dapat menjadi perhatian pemerintah untuk kebijakan yang berpihak pada karya anak Bangsa,” ucap Risyad.

Saat ini pengembangan Vaksin Merah Putih platform inactivated dari vaksin Covid-19 sudah memasuki uji klinis pada Macaca (Spesies Monyet). Vaksin akan segera diproduksi masal pada Maret 2022 bekerja sama dengan PT. Biotis Pharmaceuticals Indonesia.

Sebagai informasi, BEM UNAIR menjadi penanggungjawab dan eksekutor serangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) UNAIR yang disebut dengan AMERTA. Berbagai kegiatan dilaksanakan, termasuk melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan membuka donasi buku dan masker.

“Buku salah satunya akan digunakan untuk membangun taman baca yang digunakan untuk pendidikan literasi di Gerbang Desa (Gerakan Bangun Desa, salah satu pengmas BEM UNAIR, Red). Untuk masker kita akan bagikan kepada masyarakat sekitar di momentum yang tepat,” ucap Risyad.

Puncaknya, pada 5 September nanti, BEM UNAIR menghadirkan guest star Ayu Maulida Putri, alumnus Fakultas Hukum (FH) UNAIR pemenang Putri Indonesia tahun 2020. (*)

Penulis: Binti Q. Masruroh

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp