UNAIR NEWS – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) merupakah salah satu Fakultas yang turut berpartisipasi dalam Program Merdeka Belajar. Tercatat sejak awal dicetuskan, ada sebanyak 51 mahasiswa terpilih dari Sabang sampai Merauke yang mengikuti Program Sasrabahu (Sistem Pertukaran Mahasiswa antara Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum) dan Permata (Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara) Merdeka Belajar di FEB UNAIR.
Digelar secara daring melalui Webinar pada Jum’at (6/8/2021), FEB UNAIR melepas mahasiswa angkatan I Program Sasrabahu dan Permata Merdeka Belajar untuk kembali ke universitas asal mereka masing-masing. Dalam webinar tersebut, turut hadir Dekan FEB UNAIR Prof. Dr. Dian Agustia, S.E, M.Si., Ak. CMA.,CA.; para peserta mahasiswa dan beberapa dosen; serta presiden BEM FEB UNAIR.
Dalam sambutannya, Prof. Dian mengaku sangat bangga kepada para peserta, “Saya cukup merasa bangga kepada para rekan-rekan peserta mahasiswa yang telah memanfaatkan program yang diberikan oleh Kemendikbud dengan baik,” katanya.
“Melalui program ini, terlihat bukti keefektifan bagi para peserta mahasiswa dalam rangka menambah keilmuan serta soft skill yang didapatkan selama proses mereka belajar di Universitas Airlangga,” imbuh Prof. Dian.
Dalam webinar pelepasan itu, turut disuguhkan Tari Saman oleh mahasiswa FEB secara online. Tari Saman yang sangat khas dengan kearifan budaya lokal tersebut diharapkan mampu membawa inspirasi untuk mencintai negeri.
Sementara itu, Dr. Wisnu Wibowo, SE.,M.Si. yang turut mewakili FEB UNAIR menyampaikan bahwa dari sejumlah 51 mahasiswa, hanya ada 40 mahasiswa yang berhak memperoleh sertifikat.
“Hal ini sebagai bentuk penilaian dan sebagai bagian daripada proses evaluasi yang dilakukan dalam rangka untuk menjaga kualitas proses pembelajaran,” ujarnya.
Adapun pengumuman terkait peserta mahasiswa terbaik Merdeka Belajar-Kampus Merdeka oleh FEB UNAIR yang diukur berdasarkan dua kriteria, yakni keanekaragaman mata kuliah yang diambil dan capaian prestasi yang diperoleh. Berkenaan dengan hal tersebut, Fajar Haidar terpilih sebagai peserta terbaik angkatan I peserta Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
Pada akhir acara, Prof. Dian menuturkan bahwasanya melalui program Sasrabahu dan Permata Merdeka, selain mampu membawa kebermanfaatan bagi para peserta mahasiswa, hal itu mampu mewujudkan upaya silaturahmi antar-universitas negeri di Indonesia dan sekaligus mewujudkan SDGs nomor 4, yakni Quality Education.
Penulis: Zahwa E. Bella
Editor: Feri Fenoria
