Keterlibatan Warga Sipil, Sosialisasi Pemuda dan Partisipasi dalam Ranah Publik di Indonesia

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ilustrasi oleh portal.axa.co.id

Komitmen terhadap pengembangan pemuda untuk kegiatan keterlibatan sipil di seluruh dunia sangat bervariasi. Penelitian ini dilakukan di beberapa perguruan tinggi di Indonesia untuk mengetahui peran sosialisasi kewarganegaraan dan perilaku kewarganegaraan dalam rangka meningkatkan kegiatan pelibatan masyarakat. Studi ini memilih desain penelitian kuantitatif untuk mengumpulkan data dari lapangan. Instrumen penelitian disiapkan secara online untuk mengumpulkan data dan berbagai tanggapan dari populasi sosial ekonomi yang beragam “kaum muda”. Studi tersebut menyimpulkan, pemuda di Indonesia telah mempelajari pendidikan kewarganegaraan sejak bersekolah, seperti dari mata pelajaran nasional “Pancasila” yang memberikan rasa pendidikan kewarganegaraan untuk mendorong pemuda berpartisipasi dalam masalah kewarganegaraan. Adanya berbagai agen sosialisasi seperti keluarga, teman, guru, dan lingkungan sekitar, yang melahirkan dan mendukung pelibatan pemuda sebagai warga negara yang bertanggung jawab secara sipil.

Keterlibatan sipil penting karena partisipasi dalam masyarakat seseorang sangat penting dalam fungsional. Keterlibatan sipil adalah kebutuhan untuk pengembangan sosio-politik masyarakat. Perilaku kewarganegaraan masyarakat umum menimbulkan rasa hormat, dan dapat membangun ikatan yang kuat antar masyarakat. Titik tolak penelitian ini adalah meningkatkan pentingnya nilai-nilai kewarganegaraan dan partisipasi sipil dalam masyarakat Indonesia. Keterlibatan maksimal pemuda dalam semua aspek kehidupan sosial dan politik, melalui berbagai tindakan sipil, dianalisis melalui berbagai platform. Dalam mempromosikan perilaku sipil, peran pendidikan sipil dan keterlibatan sipil mengarah pada pemberdayaan pemuda dan efek positif jangka panjang pada masalah sosial, kesejahteraan, kreativitas, kecerdasan, perilaku demokratis, yang semuanya berkontribusi pada pengembangan sipil. Kaum muda terpinggirkan karena usia mereka, kesempatan terbatas, dan pengalaman serta praktik yang tidak memadai. Namun, penelitian sebelumnya menambahkan bahwa pemuda adalah aset yang berharga dan penting.

Tujuan artikel ini bukan untuk mengadvokasi kebijakan publik tertentu tentang keterlibatan sipil dan sosialisasi pemuda, melainkan untuk merangkum posisi kondisi sipil di Indonesia, dan menyarankan cara-cara untuk meningkatkan peran sipil di negara ini. Temuan ini menunjukkan adanya hubungan positif antara anak muda Indonesia dalam meningkatkan partisipasi sipil di masyarakat. Keterlibatan anak muda yang positif ini dalam membantu komunitasnya dalam memberikan kontribusi bagi kemajuan kolektif masyarakat Indonesia. Studi saat ini memulai diskusi yang selanjutnya diperlukan untuk mengeksplorasi penyebab dari peningkatan tren keterlibatan sipil ini. Padahal, keluarga, guru dan teman memiliki peran yang signifikan dalam mendorong perilaku kewarganegaraan, keterlibatan warga negara dan membangun kapasitas efikasi sipil. Selain itu, penelitian ini juga membahas secara khusus kategori lain, seperti pendidikan, usia dan jenis kelamin, yang mengukur perilaku dan keterlibatan sipil. Lebih jauh lagi, pemuda dalam kehidupan sipil melibatkan partisipasi dalam ruang publik untuk berkontribusi bagi kemajuan, berinteraksi dengan anggota lain, terlibat dalam struktur sosial, pemerintahan, sekolah atau universitas, atau organisasi keanggotaan apa pun dapat mengarah pada peningkatan kehidupan masyarakat. Penelitian ini juga memiliki implikasi praktis pada studi tentang kewarganegaraan, perilaku sipil dan pemuda di masyarakat. Selain itu, studi ini menyarankan bahwa Pemerintah Indonesia harus menciptakan beberapa peluang keterlibatan sipil bagi pemuda untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab secara sosial.

Penulis: Dr. Muhammad Saud

Informasi detail dari  artikel ini dapat diakses pada laman berikut: https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0190740920320922

(Civic engagement, youth socialisation and participation in public spheres in Indonesia)

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).