Analisis Kinerja Lingkungan pada Perusahaan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh kinerja perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri, dan profitabilitas pada pengungkapan emisi gas rumah kaca dan kinerja lingkungan. Pengungkapan emisi gas rumah kaca dan kinerja lingkungan adalah dua variabel dependen, sedangkan variabel independen terdiri atas kinerja perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri, dan profitabilitas. Penelitian ini di implementasikan pada perusahaan pertambangan dan pertanian yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan pertambangan dan pertanian yang terdaftar di ISSI dari tahun 2011-2016. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 225 sampel. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik multinomial dan analisis regresi logistik ordinal.

Penelitian ini dilakukan berdasar pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang mencakup laporan tahunan dan laporan keuangan yang diambil dari ISSI (Indeks Saham Syariah Indonesia) dari 2011 hingga 2016 dan data kinerja lingkungan yang diperoleh dari PROPER yang diterbitkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia. Pengumpulan data dilakukan di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dari November 2017 hingga Januari 2018. Instrumen yang digunakan untuk penelitian ini adalah Paket Statistik untuk Ilmu Sosial (SPSS). Selain itu, data yang digunakan dalam penelitian ini juga bersumber dari laporan tahunan dan laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di ISSI dari 2011 hingga 2016 melalui situs web www.idx.co.id, dan data peringkat PROPER oleh Kementerian Lingkungan Hidup dari 2011 ke 2016 melalui alamat web www.menlh.go.id. Selain itu, analisis regresi logistik dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS.

Sebagian perusahaan atau sebanyak 20,9 persen pertambangan dan pertanian yang terdaftar di index saham syariah Indonesia pada tahun 2011 – 2016 tidak melakukan pengungkapan emisi gas emisi rumah kaca. Sebanyak 66,2 persen pertambangan dan pertanian yang terdaftar di index saham syariah Indonesia pada tahun 2011 – 2016 tidak mendapatkan penilaian kinerja lingkungan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan, ukuran perusahaan, jenis industri, dan profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Selain itu, kinerja perusahaan, ukuran perusahaan, dan jenis perusahaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja lingkungan. Namun, profitabilitas tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja lingkungan.

Penelitian ini dapat dijadikan acuan kepada Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Islam (DSN-MUI) agar membuat peraturan untuk perusahaan yang masuk daftar ISSI menjaga lingkungan. Selain itu, bagi pemerintah perlu memberikan perhatian mendalam terkait tindakan perusahaan terhadap lingkungan sehingga lingkungan tetap terjaga dengan baik.

Penulis: Dwi Swasana Ramadhan

Informasi detail dari penelitian kami dapat dilihat pada artikel kami di:

Dwi Swasana Ramadhan,  Mohamad Nasih, Sri Iswati, 2019. Environmental Performance Analysis on Mining and Agricultural Company Listed in Indonesia Syariah Share Index (ISSI) for Year 2011 – 2016. Journal of Advanced Research in Dynamic and Control Systems, 11, pp. 1264 – 1269

https://www.scopus.com/inward/record.uri?eid=2-s2.085072083818&partnerID=40&md5=ba85bea52b1708f80c677dba4b7691
http://www.jardcs.org/abstract.php?id=1507

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).