UNAIR NEWS – Pada saat ini, tidak semua anak di Indonesia dapat merasakan pendidikan yang layak. Ada beberapa sekolah yang memiliki fasilitas yang kurang untuk digunakan sebagai tempat belajar. Ada juga beberapa yang tidak dapat melanjutkan pendidikanya karena tuntutan ekonomi sehingga menyebabkan beberapa anak putus sekolah
Lewat FST mengajar, beberapa mahasiswa FST mencoba memberikan beberapa pendidikan dasar bagi anak yang berlokasi di Keputih, Surabaya. Terutama ditujukan sebagai bekal dan fondasi bagi anak-anak untuk dapat bersaing di jenjang berikutnya.
Kegiatan belajar mengajar itu dilakukan secara rutin seminggu sekali oleh 26 mahasiswa yang terdiri atas berbagai macam prodi di FST. Yakni, dilaksanakan setiap Rabu di Rumah Pintar ASTRA, Keputih, Surabaya.
“Di Keputih, memiliki tempat yang strategis dan fasilitas yang lengkap untuk dilakukan kegiatan FST Mengajar berdasarkan survei yang sudah kami lakukan,” ujar Diana Retno selaku ketua pelaksana.
FST Mengajar merupakan program kerja baru dari Departemen Sosial Masyarakat BEM FST 2019 yang memberikan jalan bagi mahasiswanya untuk dapat mengimplementasiknan ilmunya di mana basic mahasiswa FST adalah Sains. Selain itu, kegiatan tersebut dilandasi untuk menciptakan kecintaan terhadap dunia sains kepada adik-adik sedini mungkin.
“Kegiatan yang kami lakukan di sini berupa pengajaran di bidang akademik dan juga memberikan sedikit pembelajaran mengenai computer,” ujar Diana.
Diana juga menjelaskan bahwa anak yang belajar di Rumah Pintar, Keputih, rata-rata merupakan anak SD sehingga cukup melatih kesabaran ketika sedang memberikan beberapa materi kepada anak anak di sana. Diana memberikan sedikit cerita menarik ketika sedang melaksanakan kegiatan mengajar di Keputih.
“Terkadang kita tidak bisa berpacu dengan konsep yang sudah terstruktur. Pernah suatu ketika ada adik yang datang untuk diajarkan bahasa Arab. Ada juga yang meminta hafalan surat surat pendek,” ujarnya.
“Setelah diadakanya FST Mengajar, kami berharap adik binaan di Keputih, Surabaya memiliki semangat dalam belajar dan memiliki sedikit bekal dari apa yang sudah kami ajarkan sehingga mereka semua dapat termotivasi untuk dapat meraih cita-cita yang mereka impikan,” pungkasnya. (*)
Penulis: Fahmi Royani
Editor: Feri Fenoria Rifa’i
