Pesan Kemerdekaan di Puncak Perayaan HUT RI Ke-74 D3 Keperawatan UNAIR

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia Ke-74 jatuh pada 17 Agustus lalu mengusung tema “Sumber Daya Unggul, Indonesia Maju”. Tentunya perayaan tersebut selalu mengundang antusiasme warga Indonesia tak terkecuali civitas akademika Program Studi D3 Keperawatan Fakultas Vokasi (FV) Universitas Airlangga (UNAIR). Serangkaian perlombaan turut digelar yang tidak hanya melatih tentang jiwa nasionalisme, tapi juga kemampuan mahasiswa.

Serangkaian perlombaan tersebut dimulai pada tanggal 21 – 23 Agustus 2019 dan puncak acara dilaksanakan pada Senin, 2 September 2019 di PSDKU Kampus Gresik.  Perlombaan yang diadakan, antara lain tenis meja, voli, bahkan kerapian verbed yang merupakan salah satu keterampilan dalam keperawatan dan lainnya.

Pada puncak acara dilaksanakan pentas seni untuk memberikan ruang kepada mahasiswa agar bakat yang dimiliki bisa berkembang dengan baik tak hanya pentas seni, diadakan pula pemberian hadiah kepada para pemenang. Pada kesempatan kali ini hadir pula KPS Program Studi D3 Keperawatan Dr. Joni Haryanto, S.Kp., M.Si. Ia mengatakan kepada mahasiswa maupun staff yang hadir bahwa Indonesia sudah cukup dewasa bahkan menurut UU No 13 Tahun 1998 pasal 1 ayat 2 yang berbunyi “lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun (enam puluh) keatas”.

Dengan usia kemerdekaan Indonesia yang telah mencapai angka 74 tahun, hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia sudah memasuki fase lansia dalam kemerdekaannya. Karena itu, peringatan kemerdekaan merupakan momen untuk lebih menggairahkan, mengisi kemerdekaan dengan hal yang positif.

Lebih lanjut Dr Joni mengatakan bahwa kemerdekaan Indonesia masih merupakan pengakuan. “Banyak orang meninjau bahwa merdekanya Indonesia masih merupakan pengakuan belum merupakan merdeka secara hakikat,” ucapnya.

Ia juga berpesan bahwa mahasiswa harus mengisi kemerdekaan itu dan harus bisa memperjuangkan dari kalimat bahwa kemerdekaan Indonesia masih dalam pengakuan saja belum pada hakikat kemerdekaan yang sebenarnya. Mahasiswa harus mencari sendiri apa maksud dari hakikat dan harus memperjuangkan hakikat kemerdekaan.

“Hari ini adalah momen yang harus dirayakan untuk membangkitkan gairah kepada civitas akademika,” imbuhnya. 

Tak lupa Dr Joni berpesan bahwa jangan segan-segan untuk meningkatkan ilmu hingga mancanegara. Ia berharap bahwa dengan meningkatnya ilmu akademik mahasiswa D3 Keperawatan UNAIR akan menghasilkan prestasi yang HEBAT (Humble-Honestly, Excellent, Brave, Agile, Transcendents) pula pada kemudian hari. (*)

Penulis: Icha Nur Imami Puspita

Editor: Feri Fenoria Rifa’i

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).