Ni Made Adnya Suasti, Wakili UNAIR di Pilmapres Nasional

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
NI Made Adnya Suasti mahasiswa jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran 2016 yang jadi Mawapres Nasional. (Foto: istimewa)

UNAIR NEWS – Secara rutin Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melalui Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) menggelar ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) Nasional. Program tersebut merupakan ajang paling bergengsi bagi mahasiswa berprestasi seluruh Indonesia.

Tahun ini wakil Universitas Airlangga (UNAIR) yang berhasil lolos Pilmapres Nasional bidang Sarjana ialah Ni Made Adnya Suasti, mahasiswa Fakultas Kedokteran 2016. Perjuangan Adnya dalam menjadi mawapres tidaklah mudah. Keterampilan dalam menulis karya tulis ilmiah merupakan salah satu kompetensi penting dalam aspek penilaian seleksi.

Adnya merupakan sosok mahasiswa yang memiliki segudang prestasi tingkat nasional maupun internasional. Salah satunya ialah juara dua kompetisi internasional Public Poster World Immunisation Week. Selain berprestasi pada bidang akademik ia juga aktif berorganisasi.

Salah satu kriteria penilaian yang penting dalam Pilmapres ialah kemampuan mahasiswa dalam menulis karya tulis ilmiah yang bersifat orisinil. Pada kesempatan tersebut mantan ketua panitia Chief Executive of the Organizing Commite ini menulis karya tulis ilmiah dengan judul “Comprehensive Communicable Disease Mapping: Upaya Pengendalian Transmisi Penyakit Menular pada Wisatawan di Indonesia”.

“Inti dari judul tersebut merupakan sebagai sistem informasi yang komprehensif tentang gambaran penyakit menular di Indonesia dan juga sebagai tuntutan pada wisatawan yang berkunjung agar dapat terhindar maupun melakukan penatalaksanaan dini penyakit menular saat berwisata,” Jelasnya.

Selain karena ketertarikan terhadap penyakit infeksi atau menular, Adnya menuturkan bahwa kunci utama untuk mengurangi angka kejadian penyakit menular ialah dengan memutuskan rantai penularan atau penyebarannya. Maka dari itu Adnya berniat untuk membuat sistem informasi tersebut agar masyarakat lebih sadar dan berdaya.

Pada saat proses seleksi, Adnya sempat disibukkan dengan persiapan yang sangat terbatas karena bersamaan dengan mempersiapkan sidang skripsinya. Namun hal tersebut dapat teratasi dan mendapatkan dukungan penuh dari orang terdekat serta pihak fakultas.

“Alasan saya mengikuti pilmapres ini ialah untuk mengembangkan dan meningkatkan potensi serta kualitas diri supaya lebih baik lagi. Pesan saya kepada teman-teman lainnya adalah melakukan apa yang disukai dan bermanfaat bagi orang lain, selalu tekuni dan jangan jadi orang lain, tetaplah enjoy dan jadilah versi terbaik dari diri kalian. (*)

Penulis: Muhammad Wildan Suyuti

Editor : Khefti Al Mawalia

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).