UNAIR NEWS – Sehubungan dengan penandatanganan nota kesepamahaman atau MoU antara Rektor Universitas Airlangga (UNAIR) dan Rektor Universitas Pertamina pada tanggal 15 Juli 2017 dan dilanjutkan perjanjian kerjasama aktivitas Asia Academy of Management (AAOM) antara Wakil Rektor-III UNAIR dan Wakil Rektor-III Universitas Pertamina pada tanggal 17 September2018, Asia Academy of Management – Universitas Airlangga Indonesia – Universitas Pertamina Indonesia menggelar The Joint Committee of Conference Asia Academy of Management – AAOM 2019.
Bertempat di Hotel Patra Bali pada tanggal 19 hingga 21 Juni 2019, kegiatan itu akan dilaksanakan dalam bentuk Kegiatan Conference International. T. Aria Auliandri selaku ketua panitia dari Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Airlangga mengatakan bahwa kegiatan itu diikuti oleh 667 partisipan dari 27 negara di Asia, Eropa dan Amerika. Peserta dari Indonesia adalah 47 papers, dan 6 presenters dari UNAIR.
Di hari pertama Rabu (19/6), kegiatan akan dibuka dengan Parallel Workshops AAOM 2019. Kegiatan itu, jelas Aria, akan dilaksanakan dalam bentuk tujuh workshop yang terbagi dalam tujuh ruangan. Di hari kedua (20/6), menjadi inti dari kegiatan tersebut.
“Nantinya akan ada pembukaan dan Keynote Speech: The Spirit of Craftsmanship oleh Jason D. Shaw dari Nanyang Technological University,” tutur Aria.
Selanjutnya, jelas Aria, kegiatan akan dilanjutkan dengan Deans Plenary Session yang akan mengulas tentang The Future of Business Schools oleh Mike Peng dari University of Texas at Dallas. Usai kegiatan itu, akan dilanjutkan dengan Parallel Sessions hingga ditutup dengan kegiatan Gala Dinner oleh jajaran pimpinan universitas terkait.
Pada hari Jumat (21/6), lanjut Aria, kegiatan akan dilanjutkan dengan Keynote Speech oleh AOM Presidential Speech Ajai Gaur dari Rutgers University. Tidak hanya itu, bahasan diskusi tentang Asian Context, Global Problems: The Opportunities and Challenges For Asian Management Scholar juga bakal disampaikan oleh Mike Peng dari University of Texas at Dallas dan David Ahlstrom dari The Chinese University of Hong Kong
“Acara juga bakal dilanjutkan dengan sesi diskusi paralel dan keesokan harinya semua peserta akan melakukan berbagai acara di luar ruangan,” pungkasnya,
Sebagai informasi tambahan, kegiatan AAOM tercatat sudah dilaksanakan pada 1998 di Hong Kong, 2000 di Singapore, 2002 di Bangkok, 2004 di Shanghai, 2006 di Tokyo, 2008 di Taipei, 2010 di Macau, 2012 di Seoul, 2015 di Hongkong , 2017 di Kitakyushu, dan 2019 di Bali.
Mengenai peserta AAOM 2019 sebanyak 249 dengan total 26 negara yang terdiri dari Taiwan, China, Hongkong, Australia, Indonesia, USA, Singapore, South Korea, Netherland, Japan, United Kingdom, India, Canada, Denmark Pakistan, New Zealand, UAE, Bangladesh, France, Malaysia, Thailand, Israel, Norway, Philippines, Scotland, Switzerland, Vietnam.
Penulis : Nuri Hermawan
