Efek Pemberian Pakan yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan, Kelangsungan Hidup, Rasio Konversi Pakan, dan Efisiensi Pakan Ikan Synodontis

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ilustrasi oleh Antara News

Ikan synodontis merupakan ikan hias air tawar yang digemari oleh masyarakat. Ikan ini termasuk dalam golongan catfish dari family Mochokidae dengan ordo Siluformes. Ikan ini dikenal dengan keindahan sirip dorsalnya yang tegak dan memanjang, biasa disebut dengan featherfin catfish serta dapat berenang dengan posisi terbalik (upside-down). Hal ini membuat ikan ini bernilai ekonomis cukup tinggi. Oleh sebab itu, mendorong para pembudidaya untuk meningkatkan hasil produksi ikan synodontis.

Pada tahapan budidaya terdiri dari tahap pembenihan, pendederan, dan pembesaran. Tahap pembenihan merupakan tahap yang sangat penting dalam produksi, karena merupakan tahap awal dari seluruh kegiatan budidaya. Dalam kegiatan budidaya, manajemen pakan menjadi hal yang sangat penting. Hal ini dikarenakan pakan menjadi komponen penting untuk menunjang energi untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan, sehingga dapat meningkatkan produksi. Pada penelitian ini di analisis terkait dengan efek pemberian pakan yang berbeda terhadap kinerja budidaya seperti pertumbuhan, tingkat kelulushidupan, rasio konversi pakan, dan efisensi pemanfaatan pakan ikan Synodontis. Perlakuan pakan yang digunakan diantaranya : pemberian pakan 100% pakan buatan, pemberian pakan 100% pakan alami, dan pemberian pakan 50% pakan alami dan 50% pakan buatan. Pakan alami yang digunakan yaitu Chironomus sp, sedangkan pakan buatan yang digunakan yaitu pelet.

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa nilai laju pertumbuhan dan laju pertumbuhan spesifik ikan Synodontis tertinggi yaitu pada perlakuan 100% pakan alami. Hal ini diduga bahwa pakan alami merupakan pakan awal dan utama bagi benih ikan karena memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap dan mudah untuk dicerna oleh ikan. Begitu pula dengan nilai kelulushidupan tertinggi juga terdapat pada perlakuan 100% pakan alami. Untuk nilai rasio konversi pakan terendah dan efisiensi pemanfaatan tertinggi yaitu pada perlakuan 100% pakan alami. Namun hasil yang didapatkan masih cukup tinggi untuk nilai FCR karena masih melebihi 2.

Pertumbuhan maupun tingkat kelulushidupan dipengaruhi oleh beberapa faktor baik internal maupun eksternal. Untuk faktor eksternal diantaranya pakan, faktor lingkungan kualitas air, serta hama dan penyakit. Untuk data pendukung kualitas air didapatkan data baik itu oksigen terlarut, suhu, maupun pH masih berada pada kisaran yang optimal untuk kehidupan ikan Synodontis. Namun untuk penyakit, tidak ditemukan hama maupun penyakit pada saat penelitian, sehingga faktor yang berperan penting untuk pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup ikan Synodontis adalah pakan dan kualitas air. Hal ini menunjukan bahwa manajemen pakan perlu menjadi perhatian penting dalam kegiatan budidaya untuk peningkatan produksi.

Penulis: Nina Nurmalia Dewi

Sumber: Nurhadi S, Murniasih S, Dewi, NN. 2021. The effect of different feeding on growth, feed conversion ratio and feed efficiency in synodontis (Synodontis eupterus) seed. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 718 (2021) 012092

Berita Terkait

newsunair

newsunair

https://t.me/pump_upp