UNAIR NEWS – Desain merupakan suatu perencanaan atau perancangan yang dilakukan sebelum pembuatan suatu objek, sistem, komponen, ataupun struktur. Desain memang terlihat sangat sederhana, namun pada kenyataannya hal itu merupakan kegiatan yang rumit dan kompleks. Mengenai hal tersebut, adanya pelatihan desain sangat penting untuk digalakkan.
Hal inilah yang melatarbelakangi ide diadakannya AADC (AirlanggaDesign Class) oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) Keluarga Mahasiswa (KM) PSDKU Universitas Airlangga di Banyuwangi selama dua hari berturut-turut (29-30/05/2021). AADC merupakan wadah bagi mahasiswa UNAIR untuk mengembangkan skill desain, baik itu 2D ataupun 3D. Sehingga dengan adanya hal tersebut dapat meningkatkan softskill dan prestasi mahasiswa baik akademik maupun non akademik dibidang tersebut.
Pelatihan ini diawali dengan kelas desain poster, yang diisi oleh Feri Fenoria Rifa’I selaku Staff Pusat Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) Universitas Airlangga. Dalam pelatihannya, aplikasi yang digunakan adalah Adobe Ilustrator. Menurut Feri, dalam hal mendesain yang akan memberikan output hasil desain, apapun aplikasi yang digunakan dalam prosesnya, bagus atau tidaknya hasil desain tergantung dari teknik dan inspirasi desainer.
“Beberapa orang akan memiliki hasil desain yang lebih indah dan inspiratif jika menggunakan aplikasi yang familiar menurutnya,” jelas editor UNAIR NEWS tersebut.
Sementara itu, dihari kedua terdapat kelas editing video yang diisi oleh pemateri handal dibidangnya. Danny Indra Pradipta mahasiswa UNAIR Fakultas Perikanan dan Kelautan 2018 mengungkapkan bahwa sebuah editing video membutuhkan konsentrasi atas pengerjaannya. Karena dalam hal editing sebuah video, mood editor sangat mempengaruhi hasil akhir dari video yang dikerjakan.
Saat ditemui tim UNAIR NEWS pada Kamis (3/6), Zahra Amalia selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa dalam serangkaian agenda AADC akan diakhiri dengan kegiatan perlombaan antar mahasiswa. Lomba yang diselenggarakan berupa editing poster dan editing video. Hadiah pemenang lomba akan dibagikan pada tanggal 6 Juni mendatang saat pengumuman diselenggarakan.
Selanjutnya, Zahra menambahkan bahwa dengan adanya AADC tahun ini memberi warna baru bagi PSDKU UNAIR Banyuwangi, melihat ditahun-tahun sebelumnya belum pernah diadakan kelas editing yang mewadahi mahasiswa untuk pengembangan skill yang mereka miliki. Dalam hal ini, besar harapan Zahra bahwa AADC dapat memberi manfaat bagi peserta, dan dapat meningkatkan pengetahuan, serta kreativitas, baik itu dibidang desain grafis maupun videografi.
“Semoga ilmu yang diberikan dapat diaplikasikan oleh mahasiswa, baik itu di perkuliahan maupun di dunia kerja nantinya,” pungkasnya mengakhiri.
Penulis: Azka Fauziya
Editor: Nuri Hermawan
