UNAIR NEWS – Dalam rangka menyambut Hari Kesehatan Nasional, PERSAKMI (Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia) beserta BPHA (Banyuwangi Public Health Assosiation) selenggarakan acara Seminar kesehatan nasional (Semnas). Acara itu juga dikemas dengan Pelantikan pengurus Persakmi Banyuwangi.
Seminar kesehatan nasional ini mengangkat tema “Inovasi Pencegahan Stunting Melalui Intervensi 1000 Hari Pertama Kehidupan”. Seminar kesehatan nasional PERSAKMI dan juga BPHA ini tepat dilaksanakan pada Sabtu pekan lalu di Blambangan Ballroom, Hotel Aston Banyuwangi. Bupati Banyuwangi, Azwar Anas beri dukungan penuh terhadap semnas yang mengangkat tema mengenai penurunan angka Stunting di Indonesia.
Tidak hanya itu, Anas juga berpesan agar seluruh universitas yang ada diBanyuwangi ikut serta berkontribusi dalam penurunan masalah stunting. Yakni, sambungnya, dengan cara mahasiswa dapat mendampingi ibu hamil yang ada di Banyuwangi agar melakukan kunjungan terhadap pusat layanan kesehatan.
“Karena hal ini dapat mengurangi masalah Stunting yang ada di indonesia,” jelasnya.
Serangkaian acara semnas ini dibuka dengan sambutan dari ketua pelaksana beserta Bupati Kabupaten Banyuwangi dan dilanjutkan dengan santunan kepada anak-anak yatim. Sebelum memasuki acara inti ada beberapa kegiatan, yaitu Pelantikan pengurus Persakmi Banyuwangi serta pembacaan jabatan fungsional kesehatan Masyarakat dan juga penjelasan mengenai Desa binaan Persakmi Banyuwangi dan yang terakhir yaitu Launching Buku Sedaya yang membahas tentang permasalahan Stunting .
Memasuki acara inti, yakni Seminar Nasional yang akan membahas Masalah Stunting di indonesia serta membahas data mengenai permasalahan stunting di Indonesia. Dalam seminar Nasional ini ada 3 narasumber dan juga seorang moderator. Seminar kesehatan Nasional ini dibuka untuk umum yakni untuk mahasiswa dan juga SKM dan anggota PERSAKMI yang ada di Jawa Timur.
Yuda Mustakim Mahasiswa FKM Unair PSDKU Banyuwangi sebagai ketua pelaksana kegiatan dari mahasiswa mengatakan, kegiatan seminar nasional merupakan kegiatan kerjasama antara mahasiswa FKM dengan PERSAKMI Banyuwangi. Tidak hanya itu, sambungnya, lewat seminar nasional ini juga membahas permasalahan yang sedang ramai dibahas oleh pemerintah yakni masalah stunting di Indonesia, khususnya Banyuwangi.
“Harapannya semoga ada kesempatan lagi untuk dapat bekerja sama dengan pihak luar untuk melaksanakan kegiatan seperti ini dan semoga juga lewat seminar kesehatan nasional kemaren dapat bermanfaat untuk kita semua dan khususnya masyarakat yang ada di Banyuwangi,” jelasnya. (*)
Penulis: Desi Natalia
Editor: Nuri Hermawan