UNAIR NEWS – Jajaran pimpinan Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam (SIKIA) melantik pengurus organisasi mahasiswa (ormawa) pada Rabu (2/3/2022). Pelantikan yang berlangsung secara daring tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus ormawa beserta jajaran pimpinan SIKIA.
Jajaran pimpinan yang hadir yaitu Direktur SIKIA Prof Dr dr Soetojo SpU, Wakil Direktur Akademik Dr Rahadian Indarto Susilo SpBS, serta Wakil Direktur Non Akademik Dr Mufasirin Drh MS. Sementara pengurus ormawa yang dilantik meliputi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM), Garuda Sakti SIKIA UNAIR, AUBMO SIKIA UNAIR, Komikat Kerohanian Islam (KKI), KSR-PMI dan empat Himpunan Mahasiswa pada masing-masing prodi. Pelantikan itu menandai lembaran baru perjalanan ormawa SIKIA UNAIR satu tahun ke depan.
Prof Soetojo mengharapkan ormawa mampu menjadi aktor untuk menyampaikan perubahan beralihnya Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) menjadi SIKIA kepada para mahasiswa. Ia menyatakan beserta jajaran pimpinan lain siap memfasilitasi keperluan mahasiswa. Selain itu, pihaknya akan selalu terbuka terhadap progres pengembangan kampus.
“Prinsipnya kita selalu terbuka kepada mahasiswa dan tidak ada yang ingin kita tutupi. Jadi jika ada hal yang perlu diklarifikasi, silahkan hubungi kami, Inshaallah kami siap 24 jam,” ujarnya.
Selaras dengan oleh Prof Soetojo, Rahadian berharap seluruh ormawa mampu menjembatani informasi antara jajaran pimpinan SIKIA dengan mahasiswa. Menurutnya, para pimpinan senantiasa terbuka terhadap masukan-masukan dari para mahasiswa.
“Semoga dengan dilantiknya saudara sekalian jalur-jalur komunikasi yang sudah terbentuk ini bisa lebih baik lagi,” harapnya.
Sementara itu, Mufasirin selaku Wakil Direktur Non Akademik mengingatkan agar ormawa menghadirkan program kerja yang memiliki dampak untuk mahasiswa, SIKIA, dan UNAIR secara umum.
“Jangan sampai program kerja saudara terkesan hanya buang-buang uang saja. Semua program kerja harus memiliki luaran yang jelas dan dampak positif baik untuk para mahasiswa, SIKIA dan UNAIR,” tuturnya. (*)
Penulis : Ivan Syahrial Abidin
Editor : Binti Q. Masruroh
