UNAIR NEWS – Jagat hiburan menjadi gempar akibat tren adopsi spirit doll atau boneka arwah.Prof. Dr. Nurul Hartini, S.Psi., M.Kes., Psikolog, menganggap fenomena tersebut perlu menjadi perhatian. Dosen Fakultas Psikologi Universitas Airlangga (FPsi UNAIR) itu menyebut bahwa tindakan tersebut telah mengarah kepada perilaku yang tidak wajar. Boneka arwah sejatinya dapat menjadi sarana pemulihan mental akibat stres, tetapi penggunaannya tetap harus pada batasannya. Boneka arwah tetaplah sebuah benda mati dan tidak boleh seseorang tersebut menganggap berlebihan. Bila anggapan yang berlebih tersebut sudah semakin parah, maka sebaiknya langsung menghubungi psikolog atau psikiater
Baca juga: