Dalam era Pandemi COVID-19 ini, segala kebiasaan di Dunia berubah. Mulai dari berkehidupan sosial sehari-hari, ekonomi, pendidikan, hingga ekosistem lingkungan. Maraknya masyarakat kini yang hobi memelihara hewan seperti pets animals, dianggap sebagai tindakan untuk menghibur diri dan keluarga di tengah Pandemi. Pengendalian dan penanggulangan penyakit asal hewan termasuk dalam rangkaian berpartisipasinya Dokter Hewan dalam One Health.
Sejak jaman dahulu kala, hewan kesayangan seperti Anjing maupun Kucing dikenal sebagai sahabat sejati manusia selain manusia itu sendiri. Beberapa mengatakan, bahwa hewan-hewan tersebut adalah keluarga bagi mereka, bukan lagi hanya sekedar sahabat. Di era yang sangat berkembang sekarang membuat banyak masyarakat lebih menghargai dan menyayangi hewan yang terlantar dijalanan.
Selain hal-hal tersebut diatas, hewan kesayangan sendiri juga sangat berperan dalam dunia psikiatri untuk pengobatan geriatrik. Diantaranya adalah menjadi Animal Asisted Therapy yang ternyata dapat mengajarkan manusia untuk meningkatkan harga diri individu, dan dapat membantu bersosialisasi satu sama lain. Untuk masalah yang dihadapi disini adalah adanya resiko Infeksi hewan ke manusia serta harus dilakukan dengan didampingi oleh Dokter Hewan.
Dalam era pandemi COVID-19 sendiri banyak sekali masyarakat yang membutuhkan hiburan dirumah dikarenakan adanya PPKM, Pembatasan Berpergian, serta banyaknya aturan keluar masuk wilayah, sehingga membuat banyak sekali masyarakat yang bagaimana caranya tetap nyaman, betah dirumah bersama anak-anak dan keluarga mereka. Salah satu yang marak dilakukan adalah mengadopsi hewan peliharaan. Menciptakan aktivitas-aktivitas positif salah satu hal terbaik yang bisa dilakukan saat pandemi ini.
Lalu bagaimana dengan Zoonosis sendiri? Zoonosis sendiri ialah penyakit menular dari hewan ke manusia, serta sebaliknya. Selain zoonosis sendiri sebenarnya ada beberapa penyakit yang bisa menular ke manusia contohnya seperti terjadinya ruam kulit. Peran Dokter Hewan di Indonesia sendiri sangat diperlukan dalam aspek-aspek seperti ini contohnya: Sebagai garda terdepan, memastikan makanan dan minuman serta produk pangan asal hewan lainnya ASUH, serta terstandarisasi, selain itu dalam aspek lain seperti Pets Animals, tugas Dokter Hewan adalah juga mengedukasi masyarakat, memberikan arahan serta jawaban yang tepat bila ada permasalahan yang muncul dari klien mengenai hewan peliharaannya.
Banyak sekali hal-hal yang wajib Pet Owner ketahui dalam memelihara hewan kesayangan dirumah. Hal-hal tersebut dapat banyak dikonsultasikan pada Dokter Hewan, agar menjadi Pet Owner yang cerdas serta memahami informasi terkini untuk menghindari terjadinya penularan penyakit yang sebenarnya dapat dicegah. Potensi masalah kesehatan masyarakat dan ancaman pandemi beberapa zoonosis ini dikatakan oleh Dr. John Weaver dari Australia Indonesia Health Security Program (AIHSP), untuk
mencegah kejadian tersebut harus ada penguatan dan keseimbangan untuk semua sektor terkait yakni kesehatan masyarakat, kesehatan hewan juga kesehatan lingkungan.
Penulis: Miladhiyah Nabila Ramadhanty_062024253003_Mahasiswi S2 Prodi Ilmu Penyakit dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga