UNAIR NEWS – Dalam budidaya perikanan, sebaiknya sebagian besar bahan pakan, terutama protein, dapat digunakan untuk pertumbuhan dan energi pemeliharaan yang diperoleh dari sumber non-protein seperti lipid dan karbohidrat. Oleh karena itu, keberadaan nutrisi yang seimbang dan optimal dalam pakan, termasuk protein dan lipid, merupakan faktor penting dalam keberhasilan budidaya ikan. Akan tetapi mahalnya harga bahan pakan menjadi suatu masalah bagi pembudidaya ikan dalam menentukan pakan yang digunakan, bahkan terkadang para pembudidaya menggunakan pakan yang kurang nutrisi.
Sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pakan ikan, Dosen FPK UNAIR Hapsari Kenconojati S,Si., M.Si. menambahkan teh kombucha pada pakan ikan untuk meningkatkan kualitas pakan dengan mengukur retensi protein dan lemak ikan lele dumbo (Clarias gariepinus). Ia menyampaikan bahwa penelitian mengenai teh kombucha pernah dilakukan sebelumnya, hasil yang didapatkan yaitu teh kombucha mampu meningkatkan pertambahan berat badan, laju pertumbuhan spesifik, dan efisiensi pakan pada budidaya ikan lele afrika.
“Sehingga saya menguji coba pada ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) yang merupakan ikan air tawar yang banyak dibudidayakan di Indonesia, karena toleransinya yang tinggi pada kepadatan tebar ikan, ketahanan terhadap penyakit, laju pertumbuhan yang cepat, dan kemampuan untuk menerima berbagai macam pakan,” ungkapnya
Hasil yang didapatkan, sambung Hapsari, Retensi protein dan lipid pada ikan lele dumbo yang diberi penambahan teh kombucha pada pakan meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Tingkat retensi protein dan lipid meningkat seiring dengan peningkatan jumlah pemberian teh kombucha pada pakan ikan. Peningkatan retensi protein dan lipid ikan lele dikarenakan berbagai kandungan mikroba dan senyawa kimia yang ada di dalam teh kombucha.
“Bakteri asam laktat yang terdapat di dalam teh kombucha dapat mengekskresikan enzim proteolitik yang menghidrolisis protein ekstraseluler menjadi asam amino bebas. Selain itu bakteri asam laktat juga menghasilkan enzim dengan aktivitas lipolitik, namun aktivitasnya tidak sekuat lipase ekstraseluler yang dihasilkan oleh Candida, yang juga terdapat dalam kombucha,” jelasnya
Teh kombucha, ungkap Hapsari, memproduksi berbagai enzim hidrolitik yang memecah komponen yang tidak dapat dicerna dalam pakan. Sehingga terjadi peningkatan penyerapan protein dan lipid dari pakan yang kemudian diubah menjadi protein dan lipid pada otot ikan. Oleh karena itu Teh kombucha dapat menjadi alternatif feed additive pada pakan ikan untuk meningkatkan retensi protein dan lipid pada ikan lele dumbo.
“Kehadiran berbagai bakteri dan khamir dalam kombucha menjadi alternatif sumber probiotik yang berkontribusi terhadap pemanfaatan pakan dan penyerapan nutrisi pada ikan.,” Tutupnya.
Penulis: Ananda Wildhan Wahyu Pratama
Editor: Nuri Hermawan
