UNAIR NEWS – Rangkaian panjang proses pemilihan umum raya (PEMIRA) telah dilalui oleh beberapa organisasi di PSDKU Universitas Airlangga Banyuwangi, salah satunya yaitu Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (Kesmas) atau biasa disebut Banyuwangi Public Health Association (BPH-A). Setelah PEMIRA telah dilaksanakan, perlu diadakannya forum perpisahan antar pengurus untuk mempererat hubungan antar anggota yang akan segera lengser.
Tepat pada satu tahun kepengurusan, BPH-A pada Biro Human Resource Development (HRD) mengadakan temu pisah atau farewell party pada 22 Desember 2021 lalu. Agenda ini sebagai bentuk evaluasi secara keseluruhan terhadap kinerja pengurus selama satu periode kepengurusan.
Farewell party merupakan agenda tahunan BPH-A yang diselenggarakan dalam bentuk kegiatan sederhana namun bermakna. Kegiatan ini merupakan kegiatan pertemuan offline pertama kali antar pengurus selama satu periode kepengurusan. Hal tersebut dikarenakan banyaknya pengurus berdomisili luar kota dan maraknya virus covid-19 yang menjadikan penghalang untuk temu bersama.
Marisa Adilla Putri selaku ketua pelaksana kegiatan, saat ditemui Tim UNAIR News menjelaskan bahwa agenda ini adalah agenda yang cukup penting untuk dilaksanakan. Pasalnya, setelah sekian lama bekerjasama membangun Himpunan Kesehatan Masyarakat, para pengurus masih belum sepenuhnya mengenal satu sama lain.
“Walaupun ini agenda akhir dari kepengurusan, setidaknya bisa merekatkan satu sama lain sebelum akhirnya ganti kepemimpinan,” ujarnya.
Selanjutnya, Marisa bercerita bahwa terdapat beberapa hal menarik dalam pelaksanaan kegiatannya, yaitu salah satunya pengumuman best staff of the year dan best upper of the year. Hasil dari akumulasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) inilah yang menjadi penentu dari diumumkannya best two kategori tersebut. Hal ini dilaksanakan sebagai apresiasi bagi pengurus atas kerja kerasnya selama satu periode.
Tidak hanya itu, pecah tangis suasana farewell sempat tumpah saat memasuki agenda ucapan terakhir BOD (Board of Director) kepada seluruh pengurus yang hadir. Dalam agendanya, BOD mengucapkan langsung pesan & kesan mereka selama satu periode kepengurusan disertai dengan pemberian sebuah cinderamata kepada seluruh upper maupun staff BPH-A 2020/2021.
Memiliki tema There Never is Happy or Sad Ending cause Nothing Ever Ends, pecah suasana farewell sukses membuat seluruh peserta baper dengan kepengurusan tahun ini. Sesuai dengan tema yang diangkat, harapannya tidak ada akhir dari semua proses yang telah dilaksanakan. Kedepannya, semua pengurus tetap menjalin silaturahmi dan melanjutkan kesinambungan dari tahun ke tahun.
Sherina Safitri Sri Anjani selaku ketua BPH-A 2020/2021 mengungkapkan pesan terakhirnya untuk kepengurusan periode ini. Beliau berkata bahwa menjalankan sebuah organisasi secara online bukanlah suatu hal yang mudah. Namun meskipun begitu, seluruh pengurus masih tetap bertahan untuk mensukseskan semua program kerja BPH-A selama satu periode kepengurusan.
“Kepada seluruh pengurus Himpunan Mahasiswa Kesmas, selamat atas akhir kepengurusan yang sangat berkesan tahun ini. Semangat dan yakin, kita semua sudah menjadi versi kita yang terbaik selama satu periode kepengurusan yang telah terlaksana,” ungkapnya mengakhiri. (*)
Penulis : Azka Fauziya
Penulis : Nuri Hermawan
