UNAIR NEWS – Peningkatan sosial di kalangan mahasiswa perlu untuk dikembangkan, terutama di kondisi pandemi covid-19 ini yang juga berdampak akan penurunan ekonomi masyarakat di Indonesia. Maka, perlu adanya pelatihan mengenai sosial humaniti pada kalangan mahasiswa sebagai salah satu dari tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian terhadap masyarakat sekitar.
HIMAKUA PSDKU UNAIR Banyuwangi menggelar Class Of Rangers Humanities (CORALS) sebagai wadah bagi mahasiswa FPK PSDKU UNAIR Banyuwangi dalam meningkatkan kepedulian sosial di tengah pandemi covid-19.
Diwawancarai oleh pihak UNAIR NEWS, Puput Geraldina Milarossa sebagai ketua pelaksana Corals mengungkapkan bahwa acara tersebut diadakan sebanyak tiga kali pada Sabtu dan Minggu (16-17, 23/10/21) secara online dan offline. Tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut yaitu untuk meningkatkan jiwa sosial humaniti di kalangan mahasiswa.
“Output dari corals sendiri adalah mahasiswa mampu membuat social project yang mana sosial project tersebut merupakan solusi dari isu isu tentang kehumanioraan,” jelasnya.
Serangkaian kegiatan Corals, sambung Puput, diawali pembekalan untuk peserta dengan mengusung tema sosial humaniti. Para peserta akan diberikan banyak materi terkait pengabdian masyarakat sebagai bekal mereka untuk melakukan kegiatan serupa secara online maupun offline. Peserta juga didampingi oleh kakak pendamping kelompok selama kegiatan ini berlangsung, kakak pendamping kelompok bertugas untuk memberi saran,masukan dan memonitoring para peserta selama corals berlangsung.
Pada serangkaian kelas tersebut peserta juga diajarkan bagaimana cara berpikir cepat dan kritis, dan bagaimana mencari solusi dengan tepat untuk mengatasi permasalahan sosial di lingkungan masyarakat.
“Setelah dilakukan serangkaian kelas pembekalan, selanjutnya peserta akan melakukan pengabdian masyarakat secara berkelompok yang dapat dilakukan secara online ataupun offline sesuai kesepakatan kelompok. Setelah pengabdian masyarakat dilaksanakan, selanjutnya peserta akan mempresentasikan hasil pengabdian masyarakat mereka untuk mendapatkan penilaian,” ungkapnya.
Pada akhir Puput berharap dengan adanya kegiatan corals tersebut, mahasiswa memiliki kesadaran akan pentingnya peran mereka di lingkungan masyarakat. Sehingga mahasiswa ikut andil dalam penyelesaian persoalan sosial masyarakat, termotivasi untuk membuat sosial project yang memberikan dampak besar di lingkungan masyarakat.
“Harapan kedepannya juga semoga Corals tidak hanya diselenggarakan di lingkup mahasiswa Akuakultur PSDKU UNAIR Banyuwangi, tetapi ke ranah yang lebih luas lagi,” tutupnya.
Penulis: Ananda Wildhan Wahyu Pratama
Editor: Nuri Hermawan