UNAIR NEWS – Gerakan Nasional 1000 STARTUP Digital telah lama digencarkan sejak pertama kali diluncurkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika pada tahun 2016 lalu. Dengan tujuan menyebarkan informasi mengenai program tersebut, dilakukan kerja sama dengan berbagai instansi tak terkecuali dengan Perguruan Tinggi. Pada kesempatan kali ini, Gerakan Nasional 1000 STARTUP Digital bekerja sama dengan Universitas Airlangga untuk mengadakan Roadshow dengan topik Roadshow Gerakan Nasional 1000 STARTUP Digital: Membangun Negeri Sejuta Potensi pada Rabu siang (28/07/2021).
“Dalam kesempatan ini, kita tentu sangat berterimakasih karena sekarang sudah hadir narasumber kita yang tentu nanti akan bisa melakukan sharing baik itu pengalamannya, ide-idenya, dan tentu saja berbagai macam praktik yang mungkin akan sangat memberikan kontribusi pengaruh baik pada mahasiswa untuk mengetahui cara menjadi startup yang baik melalui ide-ide yang sudah dimiliki dan mengembangkannya menjadi entrepreneur yang tentu saja tidak hanya untuk kita mencari kerja tapi bisa menciptakan lapangan kerja yang luas dalam kondisi di keterbatasan seperti ini,” ungkap Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA., drh., dalam sambutannya selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Mahasiswa, dan Alumni Universitas Airlangga.
Selaras dengan yang disebutkan oleh Prof. Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA., drh., kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi kewirausahaan dan membangun ekosistem startup di Indonesia dengan memberikan pemahaman dan memberikan kesempatan untuk berdiskusi mengenai cara menjadi startup yang baik. Sehingga dapat menciptakan startup digital baru dan mempercepat perkembangan startup digital di Indonesia.
Era pandemi Covid-19 menyebabkan terdapat keterbatasan dalam berinteraksi face-to-face yang mengharuskan kita memanfaatkan teknologi secara optimal di dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam perekonomian. Maka, pengembangan ekosistem digital dan pengembangan startup digital ini menjadi sesuatu yang sangat penting dan menjadi proyeksi masa depan yang sangat baik.
“Kita lihat pandemi ini kan sebenarnya banyak problema yang muncul tapi juga kita harus melihat dari sisi positifnya. Salah satunya mungkin transformasi digital kita dipercepat 6 tahun lebih awal. Dan kita lihat bahwa traffic internet mengalami peningkatan lonjakan hampir 20%-30% yang artinya penggunaan internet semakin massive,” terang Sonny Hendra Sudaryana, ST, M.MT selaku Koordinator Startup Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yang turut memberikan sambutannya sebagai pembukaan.
Acara yang dilakukan melalui Zoom Meeting dan streaming Youtube tersebut menghadirkan tiga orang narasumber yang kompeten di bidangnya. Terdiri dari Audrey Maximillian Herli (Co-Founder RILIV), Niko Julius (Founder SocialMediaMarketer.id), dan Abi Sapta Widura, S.Kom., MMSI. (Digital Marketing Strategic). Dengan menggunakan desain zoom khusus webinar, peserta disediakan fitur khusus untuk memberikan pertanyaan ke narasumber di sesi diskusi yang diadakan seusai sesi pemaparan ketiga pemateri.
“Kita harapkan dengan diskusi-diskusi tersebut dapat menguatkan tekad mahasiswa untuk mengembangkan ide-idenya sehingga bisa memberikan kemanfaatan bukan hanya pengembangan pribadi mahasiswa sebagai startup atau entrepreneur muda, tetapi yang lebih penting lagi adalah bagaimana kemudian produk dan ide mahasiswa yang nantinya akan dibimbing oleh para mentor bisa memberikan manfaat bagi bangsa dan negara terutama dalam memecahkan permasalahan kompleks yang sedang kita hadapi saat ini maupun di masa mendatang,” tutur Dr. Bambang Sektiari Lukiswanto, DEA., drh., menutup acara dengan harapannya.
Penulis: Tyas Ratna Manggali
Editor: Nuri Hermawan
