Penggunaan plastik di Indonesia mencapai lebih dari 1 juta per menitnya, sebagaian dari plastic yang digunakan di Indonesia adalah polyethylene. Polyethylene adalah palstikyang tidak mudah terurai (non-biodegradable). Sehingga pengunaannya dapatmenyebabkan pencemaran lingkungan jika berlebihan. Berdasarkan laporan Kementerian Perindustrian tahun 2018, Indonseia memiliki lebih dari 50 perusahaan pengolahan rumput laut dimana industri pengolahan rumput laut (karagenan) menghasilkan limbah per tahun sebanyak 11.500 – 15.000 ton. Limbah pengolahan karaginan mengandung selulosa 71,38% (Fithriani dkk, 2007), sehingga berpotensi digunakan untk pembuatan plastik biodegradable
Bioplastik merupakan salah satu jenis plastik yang hampir keseluruhannya terbuat dari bahan yang mudah diperbaharui dan dapat teruraikan oleh mikroorganisme, seperti bakteri dan jamur (Avella, 2009). Bioplastik dapat dibuat dari bahan polimer alami seperti pati, selulosa, dan lemak. (Susanti et al. 2015). Kualitas bioplastik yang dihasilkan dipengaruhi oleh kualitas komposit/plastilizer yang digunakan. Kami staf Departemen Kelautan bersama mahasiwa Program Studi Teknologi Hasil Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga berinisiatif untuk membuat plastik yang kokoh, elastis dan mudah terdegradasi dari selolosa limbah karaginan mengunakan plastilizer sorbitol.
Pengunaan sorbitol pada pembuatan bioplastik memiliki pengaruh nyata pada kemampuan biodegradasi. Berdasarkan nilai standart biodegradabe biopalstik, maka konsentrasi sorbitol untuk pembuatan bioplastik berbahan selolosa limbah karaginan adalah sebanyak 3 ml, pengunaan konsentrasi tersebut juga memberikan sifat mekanik bioplastik yang baik seperti persen pemanjangan, nilai kuat tarik dan persen penggembungan
https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1755-1315/679/1/012013
The 1st International Conference on Biotechnology and Food Sciences IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 679 (2021) 012005 IOP Publishing doi:10.1088/1755-1315/679/1/012005
The concentration of sorbitol on bioplastic cellulose based carrageenan waste on biodegradability and mechanical properties bioplastic
M D Arief1 , A S Mubarak2* and D Y Pujiastuti2
1 Program Study of Fisheries Product Technology, Faculty of Fisheries and Marine, Universitas Airlangga, Kampus C Jalan Mulyorejo, Surabaya 60115 Jawa Timur, Indonesia.
2 Department of Marine, Faculty of Fisheries and Marine, Universitas Airlangga, Kampus C Jalan Mulyorejo, Surabaya 60115 Jawa Timur, Indonesia.
*Corresponding author: shofy.ua@gmail.com 1Program Study of Fisheries Product