UNAIR NEWS – Bagaimana menulis artikel ilmiah? Dr. Tutut Herawan, pakar Sistem Informasi University of Malaya, menyampaikan sejumlah tips dalam lawatannya ke Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Airlangga, Selasa (29/9/2019). Menurutnya, publikasi artikel ilmiah bagi seorang akademisi begitu penting.
Ada beragam motivasi kenapa harus menulis artikel ilmiah. Di antaranya, untuk mengembangkan karir, membuat tantangan baru, membantu mahasiswa, belajar menulis dengan standar yang lebih tinggi, berkontribusi untuk ilmu pengetahuan, membangun status institusi, dan mengembangkan profil periset. Dr. Tutut menjelaskan, tips menulis artikel ilmiah yang baik itu sebagai berikut:
1. Buat Kerangka Tulisan
Buatlah kerangka tulisan agar tulisan Anda memiliki struktur dan tersusun dengan baik
2. Cari target jurnal atau konferensi
Cari target jurnal atau konferensi dulu, baru mulai menulis agar Anda berusaha menulis sesuai dengan standar yang ditentukan
3. Fokuslah dalam Menulis
Ketika merencanakan tulisan, jangan terlalu pedulikan bahasa Anda. Tata bahasa dapat dilakukan nanti setelah selesai menulis.
4. Koreksi Ulang Tulisan
Periksa lagi tulisan Anda untuk memastikan kualitasnya. Mintalah rekan Anda untuk membaca ulang tulisan Anda. Dengan begitu, Anda akan tahu apa yang perlu diperbaiki.
5. Buat Judul yang Singkat dan Menarik
Buatlah judul yang pendek dan menarik, bukan yang panjang. Rata-rata artikel-artikel jurnal kategori Q1 berjudul pendek
6. Pastikan Abstrak Singkat Namun Sarat Informasi
Abstrak yang baik terdiri dari 150-250 kata dan memuat seluruh inti artikel. Maka, abstrak harus memuat latar belakang, rumusan masalah atau tujuan, metode, hasil, diskusi, dan kesimpulan penelitian
