UNAIR NEWS – Prosesi wisuda Universitas Airlangga (UNAIR) periode Desember 2020 menjadi momen paling berharga bagi para wisudawan. Di tengah masa pandemi COVID-19, para wisudawan tidak bisa melakukan prosesi wisuda secara langsung seperti biasanya. Untuk itu, UNAIR kembali menyelenggarakan wisuda secara daring untuk ketiga kalinya pada Sabtu (5/12/2020).
Dalam prosesi sakral tersebut, Faith Fore, B.Sc., (Hons)., M.Imun., mewakili para wisudawan menyampaikan sambutan. Menurut wisudawan asal Zimbabwe, merupakan kehormatan besar baginya karena telah dipilih sebagai perwakilan di hari istimewa ini. Bukan karena kemampuannya sendiri untuk bisa berdiri di depan melainkan atas Rahmat Tuhan YME.
“Bukan karena kemampuan saya sendiri untuk berdiri di depan melainkan atas Rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Marilah kita bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa walaupun dalam suasana pandemi kita diberikan kesehatan dan dapat merayakan hari bahagia ini,” ungkapnya.
Mewakili wisudawan, Faith menyampaikan para wisudawan memiliki latar yang berbeda baik tempat tingggal, agama, suku, bangsa maupun cara pandang. Namun memiliki satu kesamaan dengan mencari pendidikan di UNAIR dengan dibimbing para tenaga pendidik dan dosen.
Baginya, para tenaga pendidik dan semua yang ada di lingkungan pendidikan mempunyai peran penting dalam langkah pendidikan. Dengan memberikan motivasi dan dorongan secara emosional untuk maju.
“Lihat kami sekarang adalah produk dukungan mereka (dosen, red) yang tiada akhir. Adakalanya tidak mampu dan berkonsultasi, para dosen mendorong untuk maju. Memberikan bahu untuk bersandar dan dukungan emosional,” ujarnya.
Faith juga memohon maaf apabila selama menjadi mahasiswa melakukan kesalahan. Kesalahan tersebut akan dijadikan sebagai pelajaran di masa mendatang agar bisa mencerminkan nilai-nilai luhur yang telah diajarkan selama perkuliahan.
“Seluruh hal yang kami dapatkan, tentu akan kami terapkan di kehidupan kami setelah lulus nanti sesuai dengan nilai Excellence with Morality yang diusung UNAIR,” tambahnya.
Selain itu, tak lupa rasa terima kasih kepada keluarga dan teman sebagai salah satu sumber dukungan terbesar bagi mereka. Lulusan Magister Imunologi tersebut juga memberikan apresiasi bagi seluruh sivitas akademika UNAIR yang telah membantu wisudawan menuntaskan pendidikan.
“Orang tua, pasangan, teman what would we have done without you, dukungan anda tidak ada tandingannya. Kami berjanji menjadi seperti anda di masa depan,” tegasnya.
Faith berpesan kepada semua wisudawan untuk mengubah kelemahan menjadi kekuatan dan sumber motivasi. Faith berjanji untuk terus berusaha menjadi yang terbaik.
Penulis : Asthesia Dhea Cantika
Editor : Nuri Hermawan
