UNAIR NEWS – Covid-19 seakan memaksa kita untuk membatasi aktivitas ataupun kegiatan yang menimbulkan kerumunan. Seluruh elemen masyarakat harus beraktivitas melalui ketentuan pemerintah serta protokol kesehatan. Hampir seluruh kegiatan dilakukan secara virutal atau biasa disebut daring. Dalam hal ini, kegiatan belajar mengajar bukanlah sebuah pengecualian.
Melalui ketetapan Kemendikbud, seluruh kegiatan mengajar dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi harus dilakukan secara daring guna meminimalisir penyebaran Covid-19. Tentu hal ini berimbas terhadap civitas akademika dalam lingkup perguruan tinggi.
Beberapa kegaiatan yang masih diselenggarakan di kampus dilakukan secara daring. Salah satunya adalah English Blast. English Blast merupakan kompetisi internal akademik dan non akademik tahunan yang diselenggarakan oleh Hima D3 Bahasa Inggris Universitas Airlangga.
Di masa pandemi ini, English Blast terpaksa tidak dapat dilakukan seperti tahun-tahun sebelumnya. Namun hal tersebut tidak meredupkan semangat Hima D3 Bahasa Inggris untuk tetap menggelar English Blast meskipun secara daring.
English Blast tahun ini mengambil tema Explotion : Explore and Action. Pada dasarnya masih pada visi misi yang sama yaitu guna menyalurkan potensi, bakat, maupun hobi akademik dan non akademik untuk internal dan eksternal. Layaknya hikmah di balik cobaan, pembatasan sosial kegiatan dan aktivitas dalam organisasi tidak membuat Hima D3 bahasa Inggris kehilangan ide dan kreatifitas.
Dalam acara English Blast kategori eksternal, Hima D3 Bahasa Inggris mampu memanfaatkan kegiatan daring untuk melebarkan sayap ke kancah nasional, sebuah langkah yang cukup efektif tanpa harus melanggar protokol kesehatan. English Blast kategori eksternal tahun ini membuka pendaftaran untuk siswa SMA/SMK sederajat di seluruh Indonesia.
Terdapat dua cabang kompetisi dalam kategori eksternal yaitu Music Cover dan Speech Contest. Penilaian cukup menarik dengan menggunakan media YouTube sebagai pendongkrak peminat serta branding nama EDSO. Dengan bertemakan Behind The New Normal dalam Speech Contest, mampu menarik minat peserta dari luar wilayah Jawa Timur.
Untuk kategori internal, English Blast mengadakan kompetisi podcast dalam lingkup internal jurusan. Ketua pelaksana English Blast 2020 Achmad Faris Ashari mengatakan bahwa ini merupakan langkah yang inovatif mengingat banyak remaja saat ini menggemari media podcast.
“Ini merupakan sebuah inovasi sederhana namun sangat menarik, mengingat banyaknya masyarakat khususnya anak-anak muda yang menggemari podcast. Kompetisi ini juga diharapkan mampu menyalurkan kreatifitas maupun aspirasi mahasiswa D3 Bahasa Inggris di masa pandemi ini,” ucap Achmad Faris. (*)
Penulis : Norman Gusti Aditya
Editor: Binti Q. Masruroh