Alel HLA-DRB1 berasal dari molekul MHC kelas II, dimana alel ini mengkode sekresi sIgA yang berkontribusi dalam memotomg inisiasi kolonisasi S. mutans. HLA-DRB1 dikenal sebagai gen dengan kemungkinan mutasi tinggi yang menyebabkan perbedaan ikatan peptida, sehingga mempengaruhi perkembangan dan kerentanan suatu penyakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mutasi pada alel HLA-DRB1 terhadap risiko karies gigi. Dalam penelitian ini, kami mengekstraksi DNA genom dari sampel darah pada 30 pasien dengan karies gigi tingkat rendah (indeks def-t <2) sebagai kelompok kontrol dan karies gigi tingkat tinggi (indeks def-t > 3) sebagai kelompok kasus.
Varian HLA-DRB1 diperiksa melalui isolasi DNA genom untuk PCR-RFLP. Penelitian ini menggunakan Enzim restriksi BseRI, BsaJI, RsaI, dan Sau961 yang dianalisis melalui RFLP. Hasil pemeriksaan PCR ‐ RFLP dievaluasi pada 60 sampel DNA genom, dan didapatkan hasil bahwa semua sampel terbagi menjadi 5 kelompok varian, dua varian pada kelompok kontrol dan tiga varian pada kelompok kasus. Disimpulkan bahwa PCR-RFLP terbukti menjadi metode yang sensitif untuk mendeteksi mutasi pada alel HLA-DRB1 yang menyebabkan perbedaan tingkat karies gigi. Mutasi HLA-DRB menyebabkan perubahan transduksi sinyal dari makrofag menuju sel T dan berkontribusi pada jalur imunogenetik karies gigi
Penulis: Dr. Pratiwi Soesilawati, drg.,MKes.,PA(K)
Berikut link jurnal terkait tulisan di atas: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6730538/
