Kombinasi Minyak Esensial Jahe dan Teknik Relaksasi Akupresur untuk Pasien Kanker Pasca Kemoterapi

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Ilustrasi oleh Atsirich

Chemotutan Induced Nausea and Vomiting (CINV) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kejadian mual dan muntah pada pasien pasca kemoterapi. Mual, muntah adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh kontraksi yang kuat dari otot-otot perut, menyebabkan isi perut didorong keluar melalui mulut. Mual, muntah juga dapat menyebabkan gangguan pada sistem kekebalan tubuh, gangguan fungsi kognitif, masalah sosial, tidak dapat memenuhi tanggung jawab sosial, gangguan aktivitas fisik dan kenyamanan. Mual, muntah pada pasien pasca kemoterapi adalah gejala umum yang dapat melemahkan dan dapat menyebabkan keterlambatan dalam memberikan kemoterapi serta dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, penurunan berat badan, anoreksia. Anorexia adalah kehilangan nafsu makan yang sering dialami oleh pasien dengan kanker tetapi sering diabaikan. Pada kanker stadium lanjut, anoreksia adalah gejala paling umum keempat setelah mual, muntah, nyeri, dan kelelahan.

Menurut data Globocan, Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) bahwa pada 2012 kanker menyebabkan sekitar 8,2 juta kematian, ada 14.067.894 kasus baru kanker dan 8.201.575 kematian akibat kanker di seluruh dunia. Penyebab terbesar kematian akibat kanker setiap tahun adalah karena kanker paru-paru, hati, perut, kolorektal dan payudara. Jumlah penderita kanker diperkirakan meningkat setiap tahun dan diperkirakan mencapai 23,6 juta kasus baru per tahun pada tahun 2030. Terapi non-farmakologis adalah tindakan perawat independen untuk pasien yang menerima kemoterapi untuk memberikan kenyamanan kepada pasien dengan mengurangi atau menghilangkan mual dan muntah akibat kemoterapi. Terapi komplementer dapat digunakan sebagai terapi suportif untuk pasien kanker yang menjalani kemoterapi. Salah satu herbal yang dapat digunakan adalah jahe, jahe telah terbukti efektif dalam meningkatkan kenyamanan, mengendalikan emosi, mengurangi mual, muntah, anoreksia, mabuk perjalanan, mabuk laut, pasca operasi, dan kehamilan. Teknik relaksasi akupresur juga merupakan salah satu metode yang dapat fokus pada perasaan santai karena dapat mengurangi peregangan dan relaksasi pada otot, dengan akupresur pada titik PC6 meridian dapat menghilangkan mual dan muntah.

Intervensi aroma minyak atsiri jahe dapat menekan sistem pencernaan yang memiliki efek anti emetik sehingga dapat mengurangi mual dan meningkatkan kenyamanan serta mengurangi anoreksia. Intervensi ini sangat sederhana, umumnya terjangkau, dan murah, sejalan dengan penelitian Konmun et al., (2017) bahwa gingerol mengandung sumber antiemetik. Pasien merasa mual, muntah berkurang setelah intervensi aroma minyak atsiri jahe. Aroma minyak atsiri jahe cukup menjanjikan sebagai pengobatan noninvasif yang murah untuk mual, muntah setelah kemoterapi. Mual dan muntah ringan mendapat intervensi jahe selama 15 menit dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan intervensi. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian Lua et al., (2015) yang menyatakan dengan menggunakan aroma minyak atsiri jahe (gingerol) merupakan antiemetik yang dapat meningkatkan nafsu makan dan mengurangi anoreksia.

Intervensi akupresur dapat dipengaruhi oleh siklus kemoterapi pasien, semakin tinggi siklus kemoterapi semakin sedikit mual muntah pasien. Penelitian ini didukung oleh Dibble et al., (2007) ada efek akupresur pada mual dan muntah akibat kemoterapi pada pasien kanker, penelitian ini dilakukan pada responden pada siklus kemoterapi kedua dan ketiga. Keterbatasan penelitian ini adalah bahwa hanya dilakukan pada kondisi siklus kemoterapi yang homogen sehingga hasil yang diperoleh tidak dipengaruhi oleh siklus kemoterapi responden, tetapi efek dari intervensi mengingat bahwa siklus kemoterapi pada dasarnya mempengaruhi untuk mengurangi mual. dan muntah karena kemoterapi.

Penulis: Tintin Sukartini, Gustini Gustini, Ilya Krisnana

Berikut link jurnal Scopus terkait tulisan di atas: https://www.ijicc.net/images/vol_13/Iss_6/13627_Sukartini_2020_E_R.pdf

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).