Lantik 72 Ners, Dekan Keperawatan Berikan Pesan SNS

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin
Sebanyak 72 ners mengikuti prosesi Pelantikan Ners Periode Pertama Tahun 2020, Rabu (29/01). (Foto: Sugeng Andrean)

UNAIR NEWS – Gema alunan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Universitas Airlangga mengalun di Airlangga Convention Center (ACC UNAIR) sebagai pembuka dalam acara Pelantikan Ners Periode pertama tahun 2020, Rabu (29/01). Dalam pelantikan, tersebut sebanyak 72 ners atau perawat dari Fakultas Keperawatan (FKp) UNAIR dilantik dan diambil sumpah.

Hadir dalam pelantikan tersebut Sekertaris Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Timur, Dr. M. Hasinuddin., NS., M.Kep. Dalam sambutannya ia berharap kepada para ners yang baru dilantik agar selalu mengedepankan profesionalitas dalam menjalankan amanah dan tugas yang diemban.

“Tentu harapannya adalah ketika sudah lulus dari institusi ini akan terus menjunjung tinggi profesionalitas dan etika profesi, dan mampu menyikapi kondisi terkini lebih baik, salah satunya adalah yang lagi booming saat ini terkait virus corona,” tuturnya.

Selanjutnya, Dekan FKp UNAIR, Prof. Nursalam, S.Kp., M.Nurs dalam pidatonya berpesan kepada para mahasiswa yang dilantik. Pesan itu ia singkat dalam frasa SNS (Self reform, Networking, Spirit fighting). Self reform adalah dengan selalu berpegang pada kode etik profesi, Networking dengan membangun jejaring yang luas, dan Self Fighting dengan selalu bersemangat menjalani profesi yang dijalani.

“Semua itu tergantung dari saudara. Kami hanya memberikan dan membentuk sebagian kecil karakter saudara, namun kembali lagi semuanya tergantung bagaimana saudara membawa diri ketika nanti menjalankan profesi saudara,” ungkapnya.

Direktur Pendidikan UNAIR Prof. Dr. Bambang Sektiari L, drh., DEA. yang hadir mewakili rektor dalam sambutannya memaparkan bahwa UNAIR saat ini sudah mencapai level yang dapat dibanggakan. Ia mengungkapkan, FKp sendiri saat ini telah mencapai akreditasi internasional.

Ia mengatakan bahwa di Indonesia ada sebanyak empat ribu perguruan tinggi, dua puluh tiga ribu program studi.

“Kita ini (UNAIR, Red) adalah lima yang terbaik dan dalam academic reputation kita di posisi 400 dunia, dan FKp ini sudah memiliki akreditasi yang sangat baik bahkan di tingkat internasional,” terang Prof Bambang.

Ia menambahkan, capaian tersebut memberikan nilai lebih kepada para lulusan karena telah lulus dari institusi terbaik, apabila nanti melamar suatu pekerjaan. Lebih lanjut, Prof. Bambang mengimbau kepada para lulusan agar selalu menjunjung tinggi nama baik UNAIR di masyarakat.

“Jangan lupa di setiap aspek keprofesian saudara membawa nama besar UNAIR, sehingga diharapkan bisa menjaga nama baik almamater kita ini,” pungkasnya. (*)

Penulis : Sugeng Andrean

Editor : Binti Q Masruroh

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).