UNAIR NEWS – Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Airlangga di Banyuwangi kembali menjadi pusat percontohan pengembangan PSDKU dari universitas-universitas di Indonesia. Sejak resmi berdiri pada tahun 2014, PSDKU UNAIR di Banyuwangi terus berbenah untuk mengembangkan kiprahnya dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Kiprah dan iklim akademisi PSDKU UNAIR Banyuwangi yang sangat baik, menjadi sorotan bagi PSDKU yang tersebar di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Hal itu, ditandai dengan adanya kunjungan-kunjungan kampus yang memiliki PSDKU untuk belajar dan melihat iklim akademik PSDKU UNAIR Banyuwangi.
Tercatat, PSDKU UNAIR Banyuwangi pernah menerima kunjungan dari PSDKU Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Pattimura Ambon, dan yang baru saja berkunjung adalah PSDKU Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang.
Mengenai kunjungan yang dilakukan oleh PSDKU UNDIP pada pekan lalu, Sekretaris Koordinator PSDKU UNAIR Banyuwangi Prayogo, S.Pi., M.Si mengungkapkan, tujuan kunjungan PSDKU UNDIP sebagai bentuk tindak lanjut dari Kepmenristekdikti No. 1 Tahun 2017 Tentang Pembukaan, Perubahan, dan Penutupan Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU).
“PSDKU UNAIR Banyuwangi terus memperbaiki sistem yang telah diterapkan guna pengembangan sehingga kedepan menjadi lebih baik. Selain itu, harapannya PSDKU UNAIR Banyuwangi menjadi percontohan untuk PSDKU Universitas yang lain,” jelasnya.
Acara dibuka dengan sambutan-sambutan dari kedua belah pihak. Dilanjutkan dengan sharing session, dan ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama.Kedua belah pihak terlihat antusias mengikuti serangkaian acara.
Pihak PSDKU UNDIP, menurutnya, mengunggkapkan beberapa permasalahan yang dihadapi pada saat sharing session. Dengan pengalaman selama 5 tahun berkiprah, PSDKU UNAIR Banyuwangi berbagi kiat-kiatnya untuk bisa menjadi bahan pertimbangan.
“Tentu kunjungan PSDKU UNDIP bukan yang pertama kali, sebelumnya telah hadir dari PSDKU universitas yang lain. Kami sangat mengapresiasi karena dengan begitu kami bisa saling bertukar informasi untuk menjadi evaluasi bersama,” ujar pria berkacamata tersebut.
Prayogo mengungkapkan harapannya untuk kebermanfaatan ke depan pascakunjungan. Selain dapat meningkatkan kredibilitas masing-masing, instansi juga dapat menjadi bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan yang akan diterapkan.
“Semoga ke depan PSDKU-PSDKU di seluruh Indonesia terus berbenah untuk meningkatkan kualitasnya. Sehingga maksimal dalam menunaikan bakti untuk mencerdaskan kehidupan bangsa”, tutupnya.
Penulis: Dian Putri Apriliani
Editor: Nuri Hermawan