UNAIR NEWS – Organisasi Mahasiswa Daerah RAWTUNGGA (Gerakan Mahasiswa Tuban Airlangga) melaksanakan kegiatan Berlatih Bersama RAWATUNGGA atau BARATA pada hari Minggu 19 Januasi 2020 sebagai puncak dari serangkaian RAWATUNGGA Goes To School. Dalam hal ini BARATA merupakan sebuah kegiatan simulasi untuk pelaksanaan UTBK 2020. RAWATUNGGA bekerja sama dengan Ganesha Operation dalam melaksanakan agenda tersebut. Perlu diketahui bahwa BARATA ini baru dilaksanakan pertama kali pada tahun ini.
BARATA 2020 mengusung tema Start to the Star yang memiliki arti bahwa kita mulai sekarang untuk menjadi Bintang. BARATA 2020 ini diikuti banyak murid dari sekolah di Kabupaten Tuban. Sekolah – sekolah tersebut diantaranya adalah dari sekolah SMAN 1 Tuban, SMAN 2 Tuban, SMAN 3 Tuban, SMAN 4 Tuban, SMAN 5 Tuban, SMKN 1 Tuban, SMKN 2 Tuban, SMAN 1 Bancar, SMKN 1 Singgahan, SMAN 1 Tambakboyo, SMKN 1 Tambakboyo, MA AL Hidayah, MA AL Falah Bangilan,SMAN 1 Soko, MA Hasyimiyah Bancar, SMAN 1 Parengan dan SMAN 1 Rengel.
Serangkaian kegiatan BARATA 2020 cukup baik dalam pelaksanaannya dengan kegiatan yang mulai dibuka oleh MC dan dilanjutkan dengan sambutan sambutan. Sambutan pertama dilakukan oleh Habib selaku Ketua dari BARATA 2020, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari ketua RAWATUNGGA yang diwakili oleh Septian Arda dan sekaligus membuka acara dari kegiatan BARATA 2020.
“Saya harap agenda seperti ini akan bisa membantu teman – teman. semua untuk bisa menuju ke arah yang lebih baik dalam menentukan masa depan,” ujar Arda selaku wakil dari Ketua RAWATUNGGA.
Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penampilan tari gambyong dari penari RAWATUNGGA dan sekaligus mengakhiri jalannya pembukaan awal dari BARATA 2020. Setelah agenda pembukaan selesai akhirrnya tiba di puncak kegiatan 2020 yaitu pelaksanaan simulasi UTBK. Kelas dibagi dengan adanya 6 kelas Soshum, 5 kelas Saintek dan 1 kelas Campuran. Kegiatan berlangsung cukup kondusif dan teman – teman SMA sangat antusias dalam menjawab soal- soal yang tertera pada kertas Simulasi.
Selesai pengerjaan Simulasi UTBK BARATA 2020 yang hampir menghabiskan waktu sekitar 3 Jam untuk Saintek/Soshum dan 5 Jam untuk simulasi IPC/campuran. Melalui sebuah proses yang begitu panjang akhirnya telah sampai di akhir agenda dan memuat beberapa apresiasi kepada teman – teman SMA yang memiliki nilai dari beberapa kategori. Kategori nilai tertinggi dari Saintek atas nama Bintang Nuranni dari SMAN 1 Tuban, kategori nilai tertinggi dari Soshum atas nama Cahyo Ardianto dari SMAN 2 Tuban dan nilaii terbaik Campuran diraih atas nama Refi Mariska dari SMAN 3 Tuban.
Penulis: M. Baktiyar Prayoga Adihutomo (Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia)