UNAIR NEWS – Mata kuliah pemrograman dianggap sebagai mata kuliah yang menantang baik bagi dosen maupun mahasiswa. Hal tersebut karena mahasiswa masih memiliki stigma bahwa mata kuliah pemrograman merupakan mata kuliah yang paling sulit untuk dipahami.
Menurut Nasa Zata Dina, S.Kom., M.Kom., M.Sc atau Nasa, mahasiswa membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memahami logika dan algoritma pemograman. Salah satu penyebab mahasiswa kesulitan memahami adalah karena mereka tidak diperkenalkan dengan konsep pemograman sejak dini.
“Kami melakukan riset kepada 110 mahasiswa dan ditemukan bahwa media pembelajaran visual memiliki pengaruh yang lebih signifikan dalam meningkatkan nilai mahasiswa dibanding metode pembelajaran tradisional,” jelas dosen program studi sistem informasi di fakultas vokasi (FV) UNAIR tersebut.
Pada riset tersebut, Nasa dan tim memberikan sepuluh pertanyaan untuk dijawab oleh mahasiswa. Isi dari pertanyaan bertujuan untuk membadingkan pengaruh penggunaan software edukasi Alice & Greenfoot pada mata kuliah pemograman dengan metode tradisional.
Alice & Greenfoot itu sendiri merupakan media pembelajaran visual untuk mendukung pembelajaran pemograman. Alice & Greenfoot memperkenalkan konsep pemograman melalui animasi dan permainan.
Hasil analisis menunjukkan rata-rata 70% mahasiswa memahami konsep pemograman dengan baik setelah menggunakan Alice dan Greenfoot. Konsep utama pemograman seperti konsep looping, if-else, dapat dipahami dengan baik oleh mahasiswa menggunakan metode tersebut.
“Dari hasil analisis, terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kepuasan belajar mahasiswa dengan nilai mahasiswa pada akhir semester setelah menggunakan metode tersebut,” ucapnya.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran visual mampu membantu mahasiswa lebih baik dalam menikmati mata kuliah pemrograman dari pada metode tradisional. Selain itu, tingkat kepuasan mahasiswa secara signifikan mempengaruhi prestasi kompetensi mahasiswa yang dibuktikan dengan nilai mahasiswa yang meningkat setelah Alice dan Greenfoot dilibatkan dalam proses pembelajaran.
Penulis: Galuh Mega Kurnia
Editor: Khefti Al Mawalia
Referensi:
Dina, N. Z., Wuryanto, E. & Marjianto, R. S., 2019. Evaluation on the Effectiveness of Visual Learning Environment on Programming Course From Students’ Perspectives. Electrical, Computer and Communications Engineering, 20(1), pp. 100-107.