BEM FEB UNAIR Menjadi Tuan Rumah Forum Mahasiswa Ekonomi Indonesia (FMEI)

Share on facebook
Share on google
Share on twitter
Share on linkedin

UNAIR NEWS – BEM FEB UNAIR menjadi tuan rumah Forum Mahasiswa Ekonomi Indonesia (FMEI) pada Kamis (7/11) hingga Sabtu (9/11). Bertempat di Hotel Bidakara Fancy tunjungan, belasan universitas yang ada di Indonesia berkumpul bersama untuk saling berdiskusi.

Adapun yang hadir dalam forum tersebut terdapat 75 orang yang berasal dari 16 universitas di Indonesia. Di antaranya adalah UI, UGM, UNAIR, UNPAD, UKSW, UNDIP, UNMUL, TEL-U, UB, UNSOED, UNS, UNY, UNPAD, IPB, UNNES, UNIB.

Diwawancarai oleh UNAIR News pada Selasa (12/11/2019), Sarah hersa Amira, Ketua pelaksana FMEI menjelaskan tema kegiatan tersebut. Eca, sapaan akrabnya menyatakan bahwa pada FMEI kali ini mengusung tema Restrukturisasi Pajak Indonesia Untuk Meningkatkan Tax Ratio dalam Mewujudkan Akselerasi Ekonomi Indonesia.

Menurutnya, Forum Mahasiswa Ekonomi Indonesia (FMEI) merupakan wadah kontribusi aktif dan solutif dari mahasiwa yang tersebar di Indonesia. Forum ini diadakan untuk berdiskusi terkait fenomena ekonomi yang sedang hangat diperbincangkan.

“Dari forum tersebut akan dihasilkan output berupa poin-poin rekomendasi mengenai permasalahan ekonomi yang nantinya akan diberikan ke pemangku kekuasaan,” imbuhnya.

Setiap tahunnya, lanjutnya, FMEI melakukan temu fisik sebanyak dua kali. Pada tahun ini FMEI telah melakukan pertemuan pertama pada bulan April di Universitas Mulawarman, Samarinda. Sedangkan untuk temu fisik yang kedua dilaksanakan di UNAIR tepatnya tanggal 7-9 November kemarin.

“FMEI ini ditujukan sebagai bentuk kontribusi aktif mahasiswa dengan turut mengambil andil dalam mengawasi kondisi perekonomian di Indonesia sehingga meningkatkan kepekaan di kalangan mahasiswa ekonomi akan kondisi perekonomian di Indonesia,” imbuhnya.

Kegiatan FMEI diawali dengan brainstorming dengan narasumber pertama Abra El Talattov. Abra merupakan seorang Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) yang juga Manajer Pilar Pembangunan Ekonomi, Sekretariat SDGs DKI Jakarta. Narasumber kedua adalah Widodo Ramadyanto yang merupakan Kepala Sub bidang Penerimaan Pajak Langsung, Badan Kebijakan Fiskal Kementrian Keuangan RI.

Acara kemudian dilanjutkan dengan dengan diskusi rekan-rekan mahasiswa. Diskusi tersebut menghasilkan poin-poin rekomendasi yang akan disampaikan kepada pihak pemangku kekuasaan. Dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak dalam kegiatan Realisasi Tindak Lanjut (RTL).

Adapun pihak yang menerima poin rekomendasi RTL adalah Dr. Hiqma Nur Agustiningsih, SE., Msi., Ak (Kepala Seksi Keberatan Banding dan Penguranvan III Kanwil DJP JATIM I). “Saya berharap poin-poin rekomendasi yang disampaikan oleh mahasiswa dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah demi keberlangsungan perekonomian Indonesia yang lebih maju,” tutupnya. (*)

Penulis : Sandi Prabowo

Editor : Khefti Al Mawalia

Berita Terkait

UNAIR News

UNAIR News

Media komunikasi dan informasi seputar kampus Universitas Airlangga (Unair).