UNAIR NEWS- Dalam rangka meningkatkan semangat berwirausaha, Himpunan Mahasiswa Teknik Gigi Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar workshop kewirausahaan pada Sabtu (28/09/2019). Acara yang diselenggarakan di ruang kuliah Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran UNAIR itu mengundang salah satu alumni Teknik Gigi yang juga menjabat sebagai direktur Laboratorium Kurnia Dental Surabaya.
Workshop yang dikemas dalam bentuk seminar bertema ‘Responsible for Managing the Dental Laboratory Operation’ itu dihadari 155 peserta dari berbagai angakatan Prodi Teknik Gigi. Dalam sambutannya, Terania Alfarisa sebagai salah satu panitia menyatakan bahwa tujuan utama diadakannya workshop itu adalah untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan mahasiswa teknik gigi dengan membuat rencana bisnis mengenai usaha laboratorium dental setelah lulus.
“Harapan saya dengan diadakannya kegiatan ini mahasiswa teknik gigi akan terpacu untuk membuat business plan dan setelah lulus nanti mampu membuka usaha laboratorium dental. Dengan berbekal ilmu yang didapat dalam workshop ini, semoga kita dapat menerapkannya dengan baik untuk menciptakan laboratorium dental yang terpercaya,’’ ungkapnya.
Muhammad Nurul Washaol menjelaskan tentang bagaimana keterampilan manajemen yang harus dimiliki oleh para teknik gigi dalam mengatur manajemen laboratorium mulai dari pembentukan hingga pengolahan. Dalam hal ini, dia menekankan bahwa keterampilan manajemen bukanlah suatu pengetahuan. Jika keterampilan hanya sebuah pengetahuan, maka banyak orang yang sudah mengetahui tentang manajemen akan merasa tahu dan berhenti disitu saja. Akan tetapi, keterampilan manajemen merupakan suatu kecakapan yang butuh pengaplikasian tentang teori manajemen ke dalam praktik pekerjaan.
“Keterampilan manajemen itu tidak hanya milik mereka yang kuliah di jurusan manajemen, tetapi siapapun yang menduduki posisi manajemen harus menguasai keterampilan manajemen,” imbuhnya.
Selain menyampaikan materi tentang manajemen laboratorium, Nurul juga memberikan motivasi kepada mahasiswa untuk berani membuka usaha laboratorium dental sendiri dan bangga menjadi seorang teknik gigi. “Satu hal yang harus dipegang adalah jangan sekali-kali merasa pernah melakukan dan cukup sampai disitu, karena tidak ada yang tidak bias. Yang tidak bisa adalah kita yang tidak mau,” pungkasnya.
Setelah mengikuti kegiatan itu, peserta workshop diberi tugas oleh panitia untuk membuat proposal business plan yang nantinya akan dilombakan.
Penulis : Nikmatus Sholikhah
Editor : Khefti Al Mawalia
