Pencegahan akan timbulnya karang gigi sangat sulit diatasi. Pembentukan karang gigi merupakan hasil dari proses pengendapan atau kristalisasi dari beberapa material yang ada dalam air ludah yaitu kalsium dan fosfor. Pembentukan karang gigi ini juga dipengaruhi oleh kadar pH atau jumlah ion hidrogen yang rendah di dalam rongga mulut atau boleh dikatakan kondisi pH basa. Di mana kondisi basa ini diakibatkan oleh proses kristalisasi yang mudah terjadi.
Pasien yang menggunakan alat ortodontik cekat lebih rentan terhadap pembentukan kalkulus dari pada pasien tanpa perawatan ortodontik. Pasta gigi pirofosfat dan papain dapat digunakan untuk mengurangi plak gigi dan akumulasi kalkulus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan kadar kalsium dan kadar fosfat dalam saliva, serta pH saliva pada pasien setelah diobati dengan pasta gigi yang mengandung pirofosfat dan papain. Bahan dan metode penelitian ini adalah penelitian eksperimental sejati dengan desain kelompok kontrol pre-test dan post-test dengan random sampling. Ukuran sampel adalah (n = 20).
Sampel adalah pasien pria atau wanita berusia 17-22 tahun yang menggunakan alat ortodontik cekat. Sampel dibagi menjadi dua kelompok: kelompok kontrol yang diberi pasta gigi plasebo dan kelompok perlakuan dengan pasta gigi yang mengandung pirofosfat dan papain dengan metode buta. Pasien diinstruksikan untuk menyikat gigi dua kali sehari setiap hari. 3 ml saliva yang tidak distimulasi dikumpulkan pada hari 1, 3, dan 5. Spektrofotometer atom absorbance (SAA) digunakan untuk mengukur kadar kalsium dan kadar fosfat dalam saliva. Sedangkan pengukuran pH saliva menggunakan pH meter.
Hasil Penelitian ini menunjukkan rata-rata terendah tingkat kalsium. Tingkat kalsium dalam kelompok perlakuan antara kelompok (p <0,05) berbeda secara signifikan. PH air liur berbeda secara signifikan antara kelompok (p> 0,05). Kelompok perlakuan menunjukkan fosfat terendah pada hari ke 5. Tingkat fosfat pada kelompok perlakuan antar kelompok (p <0,05) berbeda secara signifikan. Kesimpulan pada penelitian ini, yaitu pasta gigi yang mengandung pirofosfat dan papain menurunkan kadar kalsium, kadar fosfat secara efektif dan mempertahankan pH saliva normal untuk menghambat pembentukan kalkulus pada pasien yang menggunakan alat ortodontik cekat.
Penulis: Dr. I Gusti Aju Wahju Ardani, drg., M.Kes. Sp.Ort. (K).
Informasi detail dari riset ini dapat dilihat pada tulisan kami di
http://rjptonline.org/AbstractView.aspx?PID=2019-12-8-40
I Gusti Aju Wahju Ardani, Monika Nilam, Hana Arya Puspita, Ida Bagus Narmada. 2019. Effectiveness of Toothpaste containing Pyrophosphate and Papain to Inhibit Calculus Formation in patient using Fixed Orthodontic Appliance. Research J. Pharm. and Tech. 12(8). DOI: 10.5958/0974-360X.2019.00650.4